Serang (ANTARA News) - Angka kecelakaan lalu-lintas di wilayah Provinsi Banten pada tahun 2009 meningkat dibanding tahun 2008, tercatat 390 kasus dengan korban meninggal 221 orang dibanding 330 kasus meninggal 189 orang.
"Jumlah korban jiwa akibat kecelakaan lalu-lintas hingga pertengahan Desember 2009 mencapai 221 orang," kata Direktur Lalu Lintas Polda Banten AKBP Hendro Sugiatno usai acara Apel Besar Masyarakat Pecinta Tertib lalu lintas di Serang, Selasa.
Ia mengatakan, angka kecelakaan lalu lintas di wilayah Polda Banten kecuali Kabupaten dan Kota Tangerang serta Tangerang Selatan, mulai Januari hingga pertengahan Desember 2009 kurang lebih sekitar 390 kasus kecelakaan dengan korban meninggal dunia mencapai 221 orang. Sedangkan pada tahun 2008 korban meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas mencapai 189 orang dengan jumlah kecelakaan sekitar 300 kejadian.
"Sebanyak 70 persen kejadian kecelakaan itu menimpa pengendara roda dua," katanya.
Penyebab utama kecelakaan lalu lintas tersebut, karena kurangnya disiplin para pengendara motor seperti aksi kebut-kebutan, menyalip dari kiri, pandangan kurang bebas dan para pengendara tidak mematuhi rambu lalu-lintas.
Selain itu, kata Hendro, penyebab lainnya juga dikarenakan semakin meningkatnya jumlah kendaraan roda dua atau motor akibat mudahnya masyarakat untuk mendapatkan kendaraan tersebut dengan fasilitas kredit yang syaratnya mudah. Sehingga banyak diantara pengendara motor tersebut anak-anak dibawah umur yang belum memahami tata tertib berlalu lintas, namun dibiarkan begitu saja oleh orang tuanya.
Oleh sebab itu, pihaknya melalui momentum apel besar masyarakat pecinta tertib lalu lintas tersebut, mengajak kepada seluruh masyarakat pengguna jalan agar mematuhi segala peraturan dan tata tertib berlalu lintas seperti menggunakan helm standar, menyalakan lampu pada siang hari serta menjaga kesopanan berlalu lintas dan taat terhadap rambu lalu lintas.
Apel besar pecinta masyarakat tertib lalu lintas diselenggarakan di alun-alun kota Serang dihadiri Kapolda Banten Brigjen Pol Rumiah dan diikuti ratusan masyarakat pecinta tertib lalu lintas dari instansi pemerintah, pecinta atau klub motor besar dan scuter serta komunita sepeda onthel.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolda Banten juga membagikan ratusan helm standar secara gratis kepada warga dan melepas konvoi kendaraan roda dua di Kota Serang.
"Secara umum kami melihat disiplin pribadi masyarakat dalam berlalu-lintas belum melekat. Sehingga angka kecelakaan lalu lintas di Banten masih tinggi," kata Kapolda Banten Brigjen Pol Rumiah.(*)
Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009