Bandung (ANTARA News) - Polisi akan menjaga ketat 134 gereja di Bandung pada saat malam Misa Natal, masing-masing minimal 4 polisi untuk setiap gereja, kata Kabagops Polwiltabes Bandung, AKBP Soni Handoko di Bandung, Selasa.

"Untuk beberapa gereja besar dengan jemaat yang banyak, jumlah personel polisi yang berjaga bisa saja lebih dari empat orang," ujarnya.

Namun, kata Soni, bagi gereja yang umatnya banyak akan disesuaikan sesuai dengan kebutuhan. Para petugas bisa ditambahkan pada gereja yang jumlahnya banyak.

Polisi menghimbau warga yang akan menggelar misa di luar gereja, seperti di rumah ataupun ruko agar melaporkan kegiatannya itu ke kepolisian karena polisi sulit mendeteksi adanya kegiatan itu jika tidak ada koordinasi dari penyelenggara.

"Hingga saat ini sudah ada 42 penyelenggara yang melapor kegiatan misa di rumah atau ruko. Kami minta bagi warga lainnya yang memang akan menggelar misa di luar gereja, untuk bisa kerjasama dengan kepolisian," kata Soni.

Polisi juga siap menyediakan detektor logam untuk pengamanan perayaan Natal bagi warga yang memintanya, namun hingga saat ini belum ada gereja yang meminta alat tersebut.

"Untuk pengamanan perayaan Natal, Polwiltabes Bandung mengerahkan 2.758 personel untuk berjaga di gereja serta titik-titik rawan lainnya seperti tempat hiburan," imbuh Soni.

Sementara Polda Jabar sendiri mengerahkan 10 ribu pasukan untuk mengamankan perayaan hari Natal dan tahun baru 2010. (*)

Pewarta:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2009