Jakarta, (ANTARA News) - Wakil Presiden Boediono membantah melakukan disposisi kepada Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Siti Fadjriah untuk menyelamatkan bank tertentu (Bank Century).
"Temuan disposisi dari Siti Fadjriah kepada ZA. Disposisi dari saya tidak ada, mungkin Siti Fadjriah menterjemahkan hasil rapat RDG (Rapat Dewan Gubernur), kata Boediono saat menjawab pertanyaan anggota Panitia Khusus (Pansus) Hak Angket Bank Century di Jakarta, Selasa.
Menurut dia, hasil RDG tidak ada disposisi untuk menyelamatkan bank tertentu, tetapi tidak boleh ada bank yang gagal.
"Ini mungkin yang dipakai oleh Siti Fadjriah," jelas Boediono.
Boedino juga mengatakan bahwa penyelamatan Bank Century merupakan keputusan bersama dalam rapat Komite Kebijakan Sistem Keuangan (KKSK).
Memang dia mengakui penyelamatan Bank Century merupakan informasi dari BI.
"Itu keputusan RDG, landasannya dari info-info yang disampaikan oleh mereka (pejabat) berwenang. Tentu saja terutama dari sistem informasi BI," jelasnya.
Boedino juga menginformasikan bahwa pada saat penyelamatan Bank Century ada tiga yang memiliki CAR (rasio kecukupan modal) di bawah 8 persen.
"Ada tiga bank, tapi saat ini saya tidak memiliki data," kata Boediono. (*)
Pewarta:
Editor: Imansyah
Copyright © ANTARA 2009