Berdasarkan informasi di lokasi kejadian, kecelakaan keempat kendaraan bermotor tersebut terjadi sekitar pukul 18:30 WIB, menyebabkan dua orang tewas yakni pengendara sepeda motor Yamaha Mio nopol AD 2993 FS, Bayu Riyanto (47) Kapolsek Delanggu warga Kampung Keba, RT 03 RW 02 Kebak Kramat, Karanganyar dan pengendara Yamaha Scorpio nopol AD 6821 AU, Supriyanto (42) warga Purwoprajan, Jebres, Solo.
Kapoltabes Surakarta Kombes Pol Joko Irwanto melalui Kasatlantas Kompol Ade Safrie Simanjuntak mengatakan, kecelakaan yang mengakibatkan anggota Polri Kapolsek Delanggu, Bayu Riyanto tewas seketika akibat luka parah pada bagian kepalanya dan seorang mengendara Yamaha Scorpio Supriyanto juga tewas di lokasi kejadian.
Menurut Kasatlantas, kecelakaan tersebut berawal dari Yamaha Scorpio yang dikendaraan Supriyanto berjalan dari aras timur (Karanganyar) ke Barat (Solo) dan sesampai di lokasi kejadian bersenggolan dengan sepeda ontel (tidak diketahui identitasnya) saat sepeda itu naik ke badan jalan.
Korban Supriyanto bersenggolan dengan sepeda ontel dan terjatuh ke kanan atau badan jalan, sedangkan sepeda terlempar ke kiri. Dari arah yang sama datang sebuah bus Damri jurusan Ponorogo-Jambi yang dikemudikan oleh Sri Mulyono (53) warga Sumber RT 2/ RW 06 Banjarsari Solo.
Bus Damri berupaya menghindar sepeda motor yamaha Scorpio dengan membanting stir ke kanan dan bus hingga masuk di jalur yang berlawanan arah dan datang sepeda motor Yamaha Mio yang dikendarai Kapolsek Delanggu, Bayu Riyanto.
Bus Damri tersebut tidak dapat menghindari dan menabrakan yamaha Mio yang dikendaraai korban. Korban dan sepeda motornya terseret hingga 20 meter yang mengakibatkan luka parah dibagian kepala dan tewas di lokasi kejadian.
Sementara saat bus Damri membanting stir ke kanan dari arah yang sama atau dibelakang bus datang mobil Daihatsu Xenia nopol B 1904 KFB yang dikendarai Moh Sukiswanto (30) warga Bandar Gebang Selatan RT 02 RW 08 Bekasi.
Mobil xenia sesampai di lokasi kejadian tidak dapat mengihindari sepeda motor Yamaha Corpio dan Supriyanto yang terjatuh di badan jalan dan tergilas oleh mobil itu mengakibatkan korban tewas seketika akibat luka para. Hidung korban mengeluarkan darah.
Korban Bayu Riyanto jenazahnya langsung di bawa di Laboratorium Forensik UNS Solo untuk divisum dan kemudian diserahkan ke pihak keluarga korban, sedangkan jenazah Supriyanto dibawa ke RS Dokter Oen Surakarta dan kini masih nunggu pihak keluarga korban.
Menurut Satlantas, pengemudi bus Damri Sri Mulyono dan Daihatsu Xenia Moh Sukiswanto kini diamankan di Mapoltabes Surakarta untuk diperiksa lebih lanjut atas peritiwa itu. "Bus dan mobil xenia juga diamankan di Mapoltabes Surakarta". (*)
Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009
