"Kami bersyukur pada malam ini dapat memetik kemenangan, setelah mengalami kekalahan terus-menerus pada pertandingan-pertandingan sebelumnya," kata Manajer PSIM Aji Sutarto usai pertandingan.
Menurut dia, seluruh pemain dapat bermain dengan santai dan dapat melepaskan diri dari ketakutan mengalami kekalahan seperti yang terjadi pada pertandingan-pertandingan sebelumnya.
"Mereka bermain baik dan menjalankan instruksi pelatih. Seluruh pemain dapat bermain dengan enak," kata Aji yang mengatakan pelatih Jefri Janes memilih menerapkan pola 3-5-2 pada pertandingan itu.
Ketiga gol kemenangan PSIM pada pertandingan melawan PSBI Blitar tersebut seluruhnya melalui sundulan.
Gol pertama diciptakan Topas W Pamungkas pada menit 36, setelah mendapat umpan lambung dari Dicky Hidayat di sisi kiri lapangan.
Dua gol berikutnya tercipta pada babak kedua dengan jarak waktu yang tidak terlalu jauh, yaitu pada menit 51 oleh Dicky Hidayat yang memanfaatkan kemelut di depan gawang lawan, dan pada menit 54 melalui Harminanto.
Gol ketiga itu berawal dari tendangan bebas yang dilakukan Bayu Andra Cahyadi, dan ketika terjadi kemelut di depan gawang PSBI, bola liar dimanfaatkan Harminanto dan berhasil menjebol gawang lawan.
"Bermain baik adalah sebuah proses," kata Aji atas kemenangan tersebut, setelah dari delapan pertandingan, PSIM baru memetik satu kemenangan pada laga perdana melawan Persiku Kudus, dan menelan tiga kali kekalahan, sedangkan lainnya bermain seri.
Sementara itu, bagi PSBI Blitar kekalahan dari PSIM ini menjadi petaka pada pertandingan tandang di DIY, setelah sebelumnya PSBI juga mengalami kekalahan 1-2 ketika melawan PSS Sleman pada Jumat (18/12) lalu.(*)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009
