Tanjungpinang (ANTARA News) - Sesosok mayat tanpa identitas ditemukan warga terdampar di pantai Trikora, Desa Malang Rapat, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepuluan Riau (kepria) dalam kondisi mengenaskan, Senin.
Kepala Polisi Sektor (Kaplosek) Gunung Kijang, AKP Jaswir, mengatakan, sesosok mayat tanpa identitas tersebut ditemukan oleh seorang warga Malang Rapat, Syamsuri, yang sedang memungut kantong plastik dipinggir pantai Trikora, sekitar pukul 07.00 WIB.
"Mayat tersebut sudah dalam kondisi mengenaskan, diperkirakan terdampar akibat diseret gelombang laut," kata Jaswir.
Dia mengatakan, mayat yang diperkirakan berjenis kelamin laki-laki tersebut ditemukan tanpa kepala dan kedua tangan sudah putus sampai siku, serta kedua kaki juga sudah hilang sampai sebatas lutut.
"Anggota tubuh mayat yang hilang tersebut diperkirakan bukan akibat kekerasan, namun diperkirakan lepas saat ditengah laut, karena tidak ada bekas dipotong dan semuanya lepas dipersendian," tambahnya.
Bagian tubuh mayat yang diperkirakan dia berumur 40 tahun lebih tersebut juga sudah tinggal tulang belulang.
"Hanya baju kaos warna putih dan celana pendek warna abu-abu yang membungkus tulang belulang tersebut bisa dikenali," ujarnya.
Menurut dia, mayat tersebut sudah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tanjungpinang untuk divisum.
"Jika ada warga yang merasa kehilangan anggota keluarga dan mengenali baju dan celana pendek yang melekat ditubuh mayat, silahkan datang ke RSUD," himbaunya.
Sampai saat ini menurut dia, belum ada laporan orang hilang yang diterima oleh kepolisian di Kabupaten Bintan.
"Kami memperkirakan mayat tersebut nelayan atau warga yang terjatuh dilaut dan terdampar di pantai Trikora," ujarnya.(*)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009