Penyerang tim nasional U-23 Yongki Aribowo yang baru pulang dari SEA Games, menjadi mimpi buruk bagi Persebaya ketika sontekannya mengarah mulus ke gawang Syaifudin.
Kekalahan ini menjadi yang kedua bagi Anderson Da Silva dan kawan-kawan di depan pendukungnya. Sebelumnya, "Green Force" juga ditaklukkan juara bertahan Persipura Jayapura dengan skor 0-1.
Hasil ini juga memupus ambisi Persebaya untuk menyapu bersih tiga kemenangan beruntun di kandang, karena di laga sebelumnya hanya mampu bermain imbang tanpa gol dengan Persiba Balikpapan.
"Persebaya seharusnya tidak pantas kalah, karena kami tampil lebih mendominasi dan punya banyak peluang mencetak gol," kata pelatih Persebaya, Danurwindo usai pertandingan.
"Anak-anak bermain kurang sabar dan terlalu terburu-buru menyelesaikan peluang. Inilah sepak bola dan kami kurang beruntung hari ini," tambahnya.
Tuan rumah Persebaya nyaris membukukan gol, kalau saja sontekan John Tarkpor di menit ke-15 tidak membentur mistar gawang Herman Batak.
Hujan yang turun di pertengahan babak pertama, membuat permainan kedua tim sulit berkembang, namun Persik mampu mencuri gol menjelang turun minum.
Gelandang mungil Taufiq hampir manyamakan skor satu menit setelah gol Yongki Aribowo, tapi tendangannya ke arah gawang masih terlalu pelan dan mudah diantisipasi pemain bertahan Persik, Suswanto.
"Saya tahu Persebaya terus memforsir permainan untuk mengejar kemenangan, sehingga saya hanya minta anak-anak bermain disiplin dan sabar menunggu tekanan mereka," kata pelatih Persik, Gusnul Yakin.
Pertandingan babak kedua menjadi milik tuan rumah dan Persik hanya bisa bertahan dari tekanan bertubi-tubi yang mengancam lini pertahanannya.
Namun, sejumlah peluang emas masih belum menghasilkan gol. Dua kali Andi Odang lepas dari kawalan lawan, tapi tendangannya masih mudah ditangkap kiper Herman Batak.
Begitu juga sontekan pemain pengganti Lucky Wahyu di depan gawang Persik, masih melambung di atas mistar dan Persebaya akhirnya harus mengakhiri laga dengan kekalahan memalukan di depan sekitar 20 ribu pendukungnya.(*)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009
namanya juga pertandingan pasti ada kalah, menang atau seri,
emang mau liat bola apa liat orang tawuran? kok saling mencaci maki?
emang suporter Indonesia aneh2
buat persik, selamat atas kemenangannya..
buat persebaya, jangan menyerah...
Persebaya ada apanye....... mau tawur....
Kacian deh eloe
Sokorrrrrrrrrrrrrrrr 1000X
Buat prsdkab ayo brjuang truz mnju ISL agar trcpta drby kediri
PRSDKAB MANIA
thx b4
tapi persik emang jagoaaann
smoga bonek+persikmania tetap berteman..