IHSG ditutup di zona hijau seiring naiknya bursa Asia

Pendaftaran vaksin COVID-19 oleh Rusia memberikan harapan bahwa penyebaran COVID-19 bisa dihambat sehingga ekonomi bisa pulih

Jakarta (ANTARA) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu ditutup di zona hijau seiring naiknya bursa saham Asia.

IHSG ditutup menguat 43,29 poin atau 0,83 persen ke posisi 5.233,45. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak naik 12,92 poin atau 1,59 persen menjadi 825,22.

"Pendaftaran vaksin COVID-19 oleh Rusia memberikan harapan bahwa penyebaran COVID-19 bisa dihambat sehingga ekonomi bisa pulih," kata analis Indo Premier Sekuritas Mino di Jakarta, Rabu.

Dibuka melemah, tak sampai sejam IHSG menguat dan terus berada di zona hijau hingga penutupan perdagangan saham.

Secara sektoral, enam sektor meningkat dimana sektor aneka industri naik paling tinggi yaitu 2,31 persen, diikuti sektor keuangan dan sektor properti masing-masing 2,22 persen dan 0,34 persen.

Sedangkan empat sektor terkoreksi dimana sektor pertambangan turun paling dalam yaitu minus 2,11 persen, diikuti sektor pertanian dan sektor konsumer masing-masing minus 0,9 persen dan minus 0,6 persen.

Penutupan IHSG sendiri diiringi aksi beli saham oleh investor asing yang ditunjukkan dengan jumlah beli bersih asing atau "net foreign buy" sebesar Rp142,87 miliar.

Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 853.345 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 11,72 miliar lembar saham senilai Rp11,32 triliun. Sebanyak 171 saham naik, 241 saham menurun, dan 169 saham tidak bergerak nilainya.

Sementara itu, bursa saham regional Asia sore ini antara lain indeks Nikkei menguat 93,72 poin atau 0,41 persen ke 22.843,96, indeks Hang Seng naik 353,34 poin atau 1,42 persen ke 25.244,02, dan indeks Straits Times menguat 15,75 atau 0,62 ke 2.559,9.