Copenhagen (ANTARA News/AFP) - Presiden Amerika Serikat Barack Obama dan Perdana Menteri China Wen Jiabao membuat "kemajuan" dalam perundingan di Copenhagen, terutama mengenai isu kunci untuk mendorong pakta perubahan iklim baru dunia, menurut pejabat Amerika Serikat.

Obama dan Wen bertemu selama 55 menit di sela-sela hari terakhir pelaksanaan konferensi perubahan iklim di Denmark,menurut pejabat yang tidak mau disebutkan namanya, seraya mengatakan bahwa sesi pertemuan itu bersifat "konstruktif" dan "membuat kemajuan".

Dua pemimpin itu membahas tiga hal penting yang menghambat jalan menuju tercapainya suatu kesepakatan perubahan iklim pada hari terakhir pertemuan puncak itu, yaitu jaminan verifikasi, pendanaan bagi aksi pemanasan global dan tingkat emisi yang diijinkan.

Para pejabat berkata kepada wartawan bahwa Wen dan Obama meminta para juru runding mereka untuk bersama-sama setelah pertemuan mereka untuk mencari kesepakatan.

China dan Amerika Serikat adalah pemain kunci di pertemuan puncak itu, keduanya mewakili kepentingan negara maju dan berkembang, saat waktu terus berlalu.

Gedung Putih mengeluarkan gambar pertemuan itu, yang dilakukan di Bella center di Copenhagen, menunjukkan Obama mendekatkan badannya ke arah Wen, dan tampak sangat intens dengan percakapannya, ketika dua kepala pemerintahan itu duduk di antara dua bendera nasional mereka.(*)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009