Malang (ANTARA News ) - Laga Arema Malang melawan Persib Bandung yang akan berlangsung di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang, Jawa Timur, pada Sabtu (19/12), dipastikan tanpa penonton.

Sebab, tim berjuluk "Singo Edan" tersebut mendapat sanksi dari Komisi Disiplin (Komdis) PSSI atas insiden sebelumnya yang dilakukan oknum penonton saat menjamu Persipura beberapa waktu yang lalu.

Ketua Panpel Arema, Abdul Haris, Jumat mengatakan, tim Arema telah mengajukan banding kepada PSSI, namun ditolak. Hal ini karena alasan yang diajukan Arema tidak relevan, dan PSSI tetap memberlakukan sanksi tersebut.

"Apa yang telah terjadi pada pertandingan sebelumnya, merupakan diluar kemampuan panpel, dan kami tidak dapat berbuat apa-apa," katanya saat menjelaskan alasan banding ke PSSI.

Haris menjelaskan, dalam banding yang diajukan, Arema beralasan bahwa insiden itu dilakukan oleh oknum penonton, bukan semua penonton yang menyaksikan pertandingan saat menjamu Persipura Jayapura.

Meski demikian, Asisten Pelatih Arema, Lestiardi mengatakan, tidak akan terpengaruh, dan "Singo Edan" akan tetap bermain maksimal saat laga melawan Persib Bandung.

"Arema akan bermain all out, meski tanpa penonton," ujarnya saat ditemui saat latihan di Stadion Kanjuruhan.

Sementara, tanpa adanya penonton ini, sangat menguntungkan bagi Persib Bandung.

Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar, mengatakan, tidak adanya dukungan dari suporter fanatik dari tim tuan rumah sangat menguntungkan timnya.

Untuk itu, tim yang berjuluk "Maung Bandung" ini, akan berusaha mencuri poin di kandang Arema yang dikenal "Angker" bagi tim lawan. (*)

Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009