Kami bangga memenangkan PMWL Season Zero ini
Jakarta (ANTARA) - Tim esports asal Indonesia Bigetron Red Alien keluar sebagai juara Liga Dunia PUBG Mobile (PMWL) Season Zero wilayah Timur setelah mengalahkan 15 tim pesaing dari Asia dalam empat hari persaingan pada 6-9 Agustus.
Sebagai pemenang, Bigetron RA berhak membawa pulang hadiah lebih dari 150.000 dolar AS atau sekitar Rp2,2 miliar, menurut keterangan tertulis yang diterima Antara di Jakarta, Selasa.
"Kami bangga memenangkan PMWL Season Zero ini. Bisa dibilang di turnamen ini kami menang secara dramatis, karena dari awal hingga akhir pertandingan terjadi kejar mengejar poin yang sangat ketat antar tim," kata Zuxxy, salah satu anggota tim Bigetron menyikapi kemenangan timnya.
Baca juga: Bigetron RA lolos kualifikasi menuju kompetisi PUBG Mobile dunia
Kemenangan Bigetron RA di kompetisi Wilayah Timur ini menunjukan pengalaman dan mentalitas kuat dari para pemainnya. Selama empat hari bertanding, Bigetron RA hanya mampu berada di posisi terakhir (peringkat 16) di hari pertama.
Namun di hari terakhir, mereka berhasil menyelesaikan turnamen dengan sangat baik dan mampu menduduki posisi pertama dengan hanya bermodalkan dua kali "Winner Winner Chicken Dinner". Dengan kemenangan tim Bigetron di ajang ini semakin memantapkan posisi Indonesia di mata dunia dan kejayaan tim esport Indonesia.
Baca juga: BTR rebut peringkat teratas di pekan kedua kompetisi PUBG Mobile
Selain ajang PMWL, PUBG Mobile Indonesia juga mengumumkan para pemenang "Fan Favorite Players" dari seluruh dunia. Di PMWL Season Zero wilayah Jepang, terpilih SaRa dari Reject Scarlet, wilayah Asia Selatan dimenangkan scOutOP dari Orange Rock, Asia Tenggara oleh Fredo dari Yoodo Gank, Amerika oleh Ayala dari Team Queso, Timur Tengah dan Afrika oleh BABYe dari tim FRAG Machines, wilayah Eropa oleh Solkay dari Futbolist, Korea Selatan oleh Sayden dari tim T1 Esports, dan untuk wildcard terpilih ChocoNuTx dari tim NoChance Team.
Masing-masing pemain yang memperoleh penghargaan tersebut berhak mendapatkan uang tunai dua ribu dolar atau sekitar Rp29,6 juta.
Baca juga: Liga Mobile Legend Indonesia jadi esports terfavorit dunia
Pewarta: Roy Rosa Bachtiar
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2020