Tarakan (ANTARA) - Personel Polairud Mabes Polri Bharatu Donni Budi Santoso korban kecelakaan laut kapal patroli Kepodang 5001 di Perairan Pulau Tibi, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara, ditemukan meninggal dunia.
“Korban ditemukan di sekitar Perairan Pulau Tibi, data lokasi penemuan jarak dari TKP 1,8 nautika mile ke arah Selatan. Artinya tidak terlalu jauh dari tempat kejadian perkara awal,” kata Direktur Polair Badan Pemelihara Keamanan (Baharkam) Mabes Polri Brigjen Pol Yasin Kosasih di Tarakan, Selasa.
Selanjutnya jenazah Donni langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan untuk dilakukan visum. Rencananya jenazah akan dikirim ke tempat asal almarhum Donni ke Pontianak, Kalimantan Barat pada Rabu pagi (12/8).
Baca juga: Tiga personel Polairud korban kecelakaan laut masih dalam pencarian
Baca juga: Pencarian tiga personel Polairud Polri berlanjut hari kedua
Baca juga: Satu personel Polairud korban kecelakaan laut ditemukan
Diungkapkannya bahwa jasad Donni masih dalam keadaan utuh menggunakan celana dan kaos warna biru, tapi life jaketnya terlepas.
Sebelumnya, TIM SAR menemukan Brigpol Ivan Bilasman yang juga menjadi korban dalam kecelakaan tersebut. Polda Kaltara pada Selasa pagi (11/8) melakukan pelepasan jenazah almarhum Brigpol Ivan Bilasman yang dikirim ke Nusa Tenggara Barat, dimana upacara pelepasan dipimpin langsung Kapolda Kaltara Irjen Pol Indrajit.
Sementara itu, dari enam korban tenggelamnya Kapal Patroli Kepodang 5001 tersebut, kini tinggal Bharatu Yoseph Arianto yang belum ditemukan. Sedangkan tiga orang tim patroli atas nama Bripka Ujang, Brigpol Amrullah dan Bharada Rivaldi U'jae, di mana tiga personel tersebut sudah dievakuasi dalam kondisi sehat.
Pewarta: Susylo Asmalyah
Editor: M Arief Iskandar
Copyright © ANTARA 2020