Obama Marah Kepada Penerobos Gedung Putih

Washington,(ANTARA News) - Presiden AS Barack Obama, Minggu, dengan marah menyerang pasangan pesohor yang tanpa undangan menghadiri acara makan malam kenegaraannya, dan menyatakan itu adalah "kekacauan" dan berikrar kejadian semacam itu takkan terjadi lagi.

"Apa yang saya ketahui ialah apa yang diketahui setiap orang, yaitu orang-orang ini mestinya tak bisa melewati gerbang," kata Obama dalam acara stasiun televisi CBS "60 Minutes", sebagaimana dikutip dari AFP.

"Saya tidak senang dengan setiap orang yang terlibat dalam proses ini. Dan oleh karenanya, itu adalah kekacauan," kata Presiden Amerika tersebut.

Pasangan yang tak dundang itu --Tareq Salahi dan istrinya Michaele-- diambil gambarnya sedang berjabat tangan di dalam barisan dengan Presiden Obama selama acara makan malam yang diselenggarakan untuk menghormati Perdana Menteri India Manmohan Singh, yang sedang berkunjung.

Kedua pesohor tersebut dapat melewati pos pemeriksaan dan memasuki Gedung Putih, tempat mereka juga berbaur dengan para pejabat tingkat tinggi dalam acara makan malam kenegaraan 24 November.

Mark Sullivan, Direktur Dinas Rahasia --cabang yang bertugas atas keamanan presiden-- menerima tanggung jawab atas kegagalan selama acara dengar pendapat di kongres mengenai skandal itu.

Dan anggota parlemen sekarang telah memanggil pasangan tersebut untuk hadir ke pengadilan pada 20 Januari.

Obama mengatakan telah sangat marah oleh pelanggaran keamanan itu dalam makan malam eksklusif tersebut dan berikrar, "Itu sebabnya mengapa itu takkan terjadi lagi."

Salinan surat elektronik memperlihatkan pasangan Salahi tersebut mendesak agar diberikan undangan bagi acara mewah itu, yang dihadiri oleh beberapa pesohor dan politikus tinggi negeri tersebut, tapi tampaknya datang tanpa undangan.(*)

16 Desember 2009

untuk top security selevel paspampres usa, yg dibilang paling sekur didunia sj bs kebobolan begitu. Makanya jgn latah merekrut perusahaan sekuriti asing yg cuma mahal biayanya & jago lip servis sj.

0 0 Balas LaporkanHapus
15 Desember 2009

... itu tandanya USA security tidak bisa dijamin secure nya....... ceroboh n gegabah

0 0 Balas LaporkanHapus
14 Desember 2009

Gedung Putih masih beruntung karena yang datang dalam acara kenegaraan adalah Tareq Salahi dan isteri. Tapi bilas saja yang datang itu pasangan teroris, maka tak bisa dibayangkan kekacauan yang terjadi. Sebenarnya kejadian semacam itu sudah sering terjadi di masa yang lalu. Untuk selanjutnya di negara mana pun tak boleh terjadi lagi peristiwa semacam ini. Bagi presiden yang menjadi masalah bukan harga makanan atau tempat tamu makan, tapi keamanan yang menjadi permasalahannya.

0 0 Balas LaporkanHapus