Beijing (ANTARA News/AFP) - Saudara tiri Presiden Amerika Serikat Barack Obama telah ditetapkan sebagai "duta citra" untuk kota di China selatan, Shenzhen, menurut laporan media negara, Minggu.
Mark Obama Ndesandjo ditunjuk sebagai duta citra Shenzhen pada Jumat oleh Liga Muda Shenzhen karena pekerjaan sukarelanya mengajar piano bagi anak-anak yatim piatu di kota itu, tempat ia tinggal, menurut Beijing News.
Sejak pindah ke Shenzen pada 2002, Ndesandjo memberikan pelajaran satu kali dalam satu pekan kepada anak-anak yatim piatu di Pusat Kesejahteraan Sosial Shenzhen, menurut harian itu.
Anak laki-laki dari mendiang ayah Obama dengan istri ketiganya Ruth Nidesand itu, Ndesandjo disebutkan memimpin sebuah perusahaan konsultan bisnis di China.
Dalam kunjungan Obama ke China bulan lalu, kedua orang itu melakukan pertemuan emosional singkat di Beijing.
"Kami saling berpelukan. Istri saya dan dia saling berpelukan. Dia sangat kuat, akrab karena dia adalah kakak laki-laki saya," kata Ndesandjo dalam sebuah wawancara dengan CNN.
Dua saudara tiri itu tidak saling kenal ketika masing-masing tumbuh besar, namun bertemu dari waktu ke waktu ketika dewasa, dan selalu berusaha untuk memperkuat ikatan mereka, kata Ndesandjo.
Ndesandjo mengemukakan dalam buku semi otobiografinya bahwa dia seringkali dianiaya secara fisik oleh ayahnya, Barack Obama Sr --sebuah pengakuan yang menurut Presiden Obama tidak secara seluruhnya mengejutkan.
"Saya belum membaca buku itu. Namun itu bukan rahasia bahwa ayah saya orang yang bermasalah," kata Obama kepada CNN.(*)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009