Sinta Gagal Tambah Emas

Vientiane (ANTARA News) - Lifter Sinta Darmariyani yang bertanding di kelas 69kg, gagal menambah perolehan emas kontingen Indonesia setelah hanya mencatat total angkatan 218kg pada pertandingan angkat besi SEA Games 2009 Laos di Vientiane, Sabtu.

Sinta harus puas dengan medali perak karena kalah bersaing dengan lifter Vietnam Nguyen Thi Philiong Loan yang meraih emas dengan total angkatan 226kg, sementara medali perunggu diraih lifter Thet Pan dari Myanmar (205kg).

Dengan kegagalan Sinta, tim angkat besi Indonesia pada pertandingan hari ketiga hanya menambah satu medali emas dari tiga lifter yang bertanding.

Sebelumnya, juara bertahan Sandow Wildemar Nasution secara tragis gagal total dan tidak meraih medali perunggu sekalipun setelah gagal melakukan angkatan snatch dari tiga kali kesempatan.

Persaingan sengit terjadi antara Sinta dan Nguyen untuk memperebutkan medali emas, terutama pada angkatan clean and jerk.

Nguyen langsung unggul jauh untuk angkatan snatch dengan catatan 106kg, unggul jauh dari Sinta yang hanya mampu mengangkat 94kg dan gagal pada angkatan 98kg. Akibatnya Sinta harus mengejar ketinggalan 12kg pada angkatan clean and jerk.

Sinta berhasil memperkecil selisih dengan setelah mengangkat 124kg pada angkatan pertama clean and jerk, karena lawannya hanya mengangkat seberat 120kg.

Untuk mengejar ketinggalan, Sinta tidak punya pilihan kecuali menaikkan angkatan seberat 133kg dan ia gagal pada dua kesempatan sehingga harus puas dengan medali perak.

Kubu Vietnam pun langsung bersorak kegirangan setelah Sinta gagal melakukan angkatan pada kesempatan terakhir.

Menurut pelatih Lukman, Sinta pernah mencatat angkatan seberat 135kg saat ia menempati peringkat kelima pada kejuaraan dunia yang berlangsung di Kota Goyang, Korea Selatan beberapa waktu lalu.

Tapi lifter berusia 23 tahun itu turun di kelas 75kg dan menjadi lifter paling ringan diantara saingan-saingannya.

Meski Sandow gagal total dan Sinta hanya meraih medali perak meski mereka berdua ditargetkan meraih emas, tim angka besi Indonesia tetap telah meraih lima medali dan melampaui target lima emas.

Target tersebut masih bisa terus dilampaui karena masih ada tiga lifter yang akan bertanding pada hari terakhir, Minggu (13/12), yaitu Bayu Apriliawan (103kg) dan Novi Yanti (82kg).

Meski kedua lifter tersebut tidak ditargetkan meraih emas, menurut pelatih Lukman, mereka tetap diharapkan tampil maksimal karena bukan tidak mungkin mengikuti langkah Lisa Rumbewas dan Jadi Setiadi yang justru membalikkan perkiraan. (*)