Polisi Denmark Tangkap 68 Demonstran KTT Iklim

Kopenhagen (ANTARA News/AFP) - Polisi Denmark, Jumat waktu setempat, menangkap 68 demonstran iklim antikapitalis karena mencurigai mereka dapat melakukan tindakan tidak sah, kata seorang jurubicara polisi.

"Dari 68 orang yang ditangkap sebagai tindakan pencegahan, beberapa adalah orang asing," kata jurubicara polisi Rasmus Bernt Skogaard kepada AFP.

Kelompok itu, para anggota "Iklim Kami -- Bukan Usaha Anda", telah dibawa ke pusat tahanan yang didirikan secara khusus untuk konferensi iklim PBB dan dapat ditahan selama 12 jam tanpa tuduhan, ujar Skovgaard.

"Beberapa orang dapat didakwa jika kami menemukan bom cat atau barang tidak sah lain yang mereka pemili," tambahnya.

Demonstrasi, Jumat, yang diadakan di berbagai tempat di seluruh kota itu, adalah demonstrasi pertama yang diadakan sejak awal pembicaraan iklim pada 7 Desember. Pembicaraan itu akan berlanjut hingga 18 Desember.

Sebanyak 500 pemuda anggota kelompok tersebut berunjuk rasa di tengah kehadiran besar polisi di ibukota Denmark itu.

"Apa yang kami ingini adalah mengatakan `tidak` kepada korporasi kejahatan yang bertanggung jawab atas perubahan iklim dan yang hanya ingin menyelamatkan planet sekarang karena ini untuk kepentingan bisnis mereka," salah seorang demonstran muda, yang hanya memperkenalkan dirinya sebagai Thomas, menjelaskan.

Gerakan itu ingin menghentikan "pengaruh dunia usaha pada pembicaraan iklim", katanya. Ia menambahkan bahwa "perusahaan bukan bagian dari pemecahan masalah".

Demonstrasi besar yang diperkirakan akan menarik puluhan ribu demonstran dijadwalkan berlangsung Sabtu, dan polisi telah memperingatkan demosntrasi itu dapat berubah menjadi kasar. (*)