Jakarta (ANTARA News) - Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar Aburizal Bakrie mengatakan setuju dengan desakan agar pejabat yang terkait kasus Bank Century nonaktif terlebih dahulu selama penyelidikan oleh Panitia Khusus (Pansus) Hak Angket DPR-RI.

"Kalau memang diperlukan (nonaktif), kenapa tidak," kata Aburizal Bakrie di Bandara Halim PK, Jakarta, Rabu.

Menurut Aburizal, yang menjadi masalah bagi para pejabat tersebut adalah soal waktu.

"Apakah mereka punya cukup waktu untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan Pansus. Tapi kalau mereka memang bisa memberikan waktu yang seluas-luasnya untuk menjawab Pansus ya ngak apa-apa (tidak nonaktif)," kata Aburizal.

Menurut dia, Pansus angket Bank Century ini menjadi momentum penting bagi bangsa Indonesia untuk menjadikan pemerintahan yang bersih.

"Kalau pemerintahan bersih itu akan baik bagi bangsa ke depan tapi kalau pemerintahan kotor, yaa perlu kita ganti," kata Aburizal.

Menyangkut ketua Pansus Idrus Marham, dia mengemukakan bahwa dirinya "Selalu instruksikan pada Idrus agar bisa jelaskan pada seluruh rakyat dengan sejelas-jelasnya,".

Ketua Umum DPP Golkar itu membantah tudingan bahwa Idrus Marham adalah orang "titipan"."Tidak sama sekali. Idrus adalah kader Partai Golkar," kata Aburizal.(*)

Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009