Jakarta (ANTARA News) - Salah satu Tim Pemenangan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)-Boediono pada Pemilihan Presiden 2009 lalu, "Task Force SBY for President", secara resmi membantah telah menerima dana dari Bank Century.

"Ini klarifikasi resmi tim kami. Kami tidak menerima satu sen ppun dana dari Bank Century. Fitnah itu telah sangat mengganggu kami," tegas Sekjen "Task Force SBY for President" Hencky Luntungan di Jakarta, Selasa.

Salah satu penandatangan akte pendirian Partai Demokrat itu, mengaku terhina oleh fitnah yang terus disebarluaskan oleh berbagai pihak, seolah kemenangan SBY pada Pilpres 8 Juli 2009 ternoda oleh aliran dana Bank Century.

Dengan tegas, Hecky Luntungan mengatakan, tak ada uang dari "luar" yang masuk ke kas mereka, kecuali dana tim sukses internal.

"Kita menggunakan dana sendiri selama enam bulan sejak persiapan, konsolidasi se-Indonesia sampai selesai Pilpres," kata politisi penandatangan akte pendirian Partai Demokrat itu.

Namun, Hencky Luntungan mengatakan, jika terbukti ada aliran dana BC yang mengalir ke kantong-kantong pribadi tertentu, maka mereka harus diproses secara hukum.

"Itu kalau ada yang terima dana secara pribadi. Ya, silakan diproses, kami siap mendukung," tandasnya. (*)

Pewarta: Luki Satrio
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2009