Bandung, (ANTARA News) - Kedatangan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk membuka Sidang Pleno Asian Parliamentary Assembly (APA), di Gedung Merdeka Jalan Asia Afrika Kota Bandung, disambut dengan aksi unjuk rasa dari ratusan mahasiswa yang tergabung dalam berbagai elemen seperti Hima Himi Persis Jabar dan BEM Bandung Raya.

Pantauan ANTARA, Selasa, pergerakan massa tertahan di halaman Masjid Raya Bandung karena dihadang pengamanan dari aparat Kepolisian.

Massa aksi dari Hima Himi Persis Jabar, BEM Bandung Raya serta Front Mahasiswa Nasional hanya dapat berkumpul di depan Gedung Bioskop Nusantara dan Palaguna Bandung.

Koordinator Aksi BEM Bandung Raya, Ahmad Fakhruddin Isfron, mengatakan, tujuan dari aksi tersebut ialah untuk menyampaikan aspirasi mereka supaya Presiden SBY dapat bertindak tegas dalam memberantas korupsi.

"Aksi ini aksi simpatik. Kami hanya ingin menyampaikan aspirasi kami supaya SBY dapat bertindak lebih tegas dalam memberantas korupsi," ujar Ahmad.

Menurut dia, ada kemungkinan ratusan massa dari beberbagai elemen akan bergabung dalam aksi menyambut kedatangan Presiden SBY.

Sementara itu, sekitar pukul 09.00 WIB, aparat kepolisan mulai menutup Jalan Asia Afrika, Jalan Tamblong menuju Jalan Banceuy dan Jalan Cibeureum Kota Bandung.

Bagi pengguna jalan yang akan menuju Alun-alun atau Jalan Sudirman, dari arah Jalan Tamblong berbelok ke arah Jalan Dalem Kaum yang dijadikan dua arah.

Sedangkan untuk Jalan Braga yang berada di samping Gedung Merdeka, Jalan Cikapundung Barat dan Cikapundung Timur juga ditutup, karena dipakai parkir kendaraan para tamu.

Penjagaan di sepanjang Jalan Asia Afrika sangat ketat, sebuah mobil water canon terlihat tepatnya di jembatan penyeberangan, dekat kantor PLN Sumur Bandung.(*)

Pewarta:
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2009