"Memang benar ada sejumlah pos imigrasi yang akan diaktifkan dengan menempatkan petugas imigrasi," kata Kepala Divisi Keimigrasian Kemenkumham Papua Friece Somulang kepada Antara di Jayapura, Selasa.
Baca juga: Kantor Imigrasi Jayapura pulangkan 30 WNA asal PNG
Baca juga: Kantor Imigrasi Jayapura pulangkan 30 WNA asal PNG
Dia mengatakan untuk menempatkan petugas imigrasi, maka pihaknya sudah merekrut 74 orang yang merupakan penduduk asli Papua.
Ke 74 orang itulah yang akan ditempatkan di pos imigrasi yang ada disepanjang perbatasan kedua negara, terutama di wilayah yang ramai aktifitas warga kedua negara.
Pos imigrasi yang aktif berada di PLBN Skouw di Kota Jayapura dan di PLBN Sota di Kabupaten Merauke, sedangkan yang lain saat ini sudah tidak beroperasi.
"Mudah-mudahan dengan adanya penambahan 74 pegawai dapat kembali mengaktifkan pos imigrasi disepanjang perbatasan," harap Somulang.
Di Provinsi Papua terdapat lima kabupaten dan kota yang berbatasan langsung dengan Negara Papua Nugini, yakni Kota Jayapura, Kabupaten Keerom, Kabupaten Pegunungan Bintang, Kabupaten Boven Digul dan Kabupaten Merauke.
Baca juga: Imigrasi belum rencana tambah pos perbatasan RI-PNG
Baca juga: Imigrasi belum tempatkan petugas di perbatasan RI-PNG
Pewarta: Evarukdijati
Editor: Joko Susilo
Copyright © ANTARA 2020