Surabaya (ANTARA News) - PT Ford Motor Indonesia (FMI) mencatat kinerja positif sepanjang 2009 dengan membukukan penjualan sebanyak 6.005 unit mobil hingga November atau 116 persen dari target sebanyak 4.800 unit yang ditetapkan awal tahun.
Presiden Direktur PT FMI Will Angove kepada wartawan di Surabaya, Minggu, mengatakan industri otomotif Indonesia sebenarnya mengalami penurunan akibat dampak krisis ekonomi global yang terjadi pada awal 2009.
"Tapi dalam kondisi krisis tersebut, kami justru mampu mencatat penjualan yang cukup bagus, terutama setelah semester kedua tahun ini," katanya di sela-sela peresmian Ford Jawa Timur Superstore di Surabaya yang merupakan diler ke-35 FMI di Indonesia.
Ia menyebutkan kalangan industri otomotif nasional sempat memprediksi penjualan mobil pada tahun ini akan turun sekitar 40 persen, dari 670.000 unit pada 2008 menjadi hanya sekitar 380.000 unit pada tahun ini.
Krisis ekonomi global yang melanda berbagai negara di belahan dunia, termasuk Indonesia, menjadi salah satu penyebab turunnya daya beli konsumen.
"Namun, sampai akhir November lalu, penurunan penjualan mobil nasional tidak separah prediksi sebelumnya dan hanya turun sekitar 25 persen sehingga kami berhasil mencatat pertumbuhan positif. Hingga akhir 2009, kami optimis mampu mencapai penjualan 6.500 unit mobil untuk segala tipe," ujar Angove.
Sementara untuk 2010 mendatang, Will Angove menargetkan FMI bisa memasarkan lebih kurang 8.000 unit. Varian terbaru Ford Fiesta yang rencananya diluncurkan pertengahan 2010, diharapkan bisa mendongkrak pasar Ford di Indonesia.
Ia menambahkan selain wilayah Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi), Jawa Timur juga merupakan pasar cukup potensial untuk penjualan produk-produk Ford.
Sejak 2005 hingga November 2009, penjualan Ford di Jatim mengalami pertumbuhan cukup signifikan dan telah mencapai lebih dari 750 unit.
"Tahun ini, Ford Jatim mencatat penjualan sekitar 250 unit dan ditargetkan pada 2010 bisa menjual lebih kurang 500 unit untuk segala tipe," kata Direktur Utama Ford Jatim Superstore, Rasyid Harsono. (*)
Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009