Jakarta (ANTARA) - Pembawa acara asal Inggris, James Corden, dikabarkan akan menggantikan Ellen Degeneres akibat skandal "tempat kerja toksik" serta sejumlah tuduhan lain yang dilayangkan kepada Degeneres.
Pemandu acara "The Late Late Show with James Corden" itu digadang-gadang akan segera menggantikan Degeneres, setelah puluhan karyawan menuduh Degeneres telah menutup mata terhadap kasus rasisme, intimidasi dan pelecehan seksual pada acara yang dipandunya.
Salah satu mantan staf Degeneres pada pekan ini memberi pernyataan, bahwa salah satu eksekutif senior di acara itu kerap melakukan pelecehan seksual dan bahkan meminta salah satu dari mereka untuk melakukan seks oral.
Ketua NBC Entertainment Paul Telegdy adalah anggota dari tim eksekutif yang mengawasi penyelidikan atas klaim terhadap produksi "The Ellen DeGeneres Show" tersebut, dan akan memutuskan nasib acara tersebut.
"Bos NBC itu (Telegdy) adalah penggemar berat James dan ingin menjadikan James masuk dalam daftar talenta dan pengganti jangka panjang Degeneres jika memang tempat itu lowong nantinya," kata sebuah sumber seperti dikutip dari The Sun, Senin.
Sumber tersebut mengatakan bahwa Telegdy sudah lama mengincar James Corden, bahkan jauh-jauh hari sebelum skandal Degeneres muncul ke permukaan.
"Menggantikan posisi Ellen Degeneres selalu menjadi tantangan yang menyulitkan, namun Corden adalah sosok yang cocok dan memudahkan transisi ini dilakukan," tambah sumber tersebut.
Hingga saat ini pihak NBC dan WarnerBros belum memberikan komentar terkait kabar penggantian Ellen Degeneres.
Baca juga: Staf ungkap adanya pelecehan di acara "Ellen DeGeneres Show"
Baca juga: Ellen DeGeneres minta maaf soal lingkungan kerja "toksik"
Baca juga: "Ellen DeGeneres Show" dalam penyelidikan WarnerMedia
Penerjemah: Maria Rosari Dwi Putri
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2020