Itu salah satu hasil pantauan di 155 lokasi pemotongan hewan kurban
Jakarta (ANTARA) - Petugas Suku Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Utara menemukan puluhan kilogram organ hewan kurban di wilayah itu, tidak layak konsumsi sehingga dilakukan pemusnahan.
"Kami temukan puluhan kilogram organ hewan kurban, ternyata tidak layak konsumsi dan langsung dimusnahkan," kata Kepala Suku Dinas KPKP Jakarta Utara, Unang Rustanto di Jakarta, Sabtu.
Ia menjelaskan, puluhan kilogram organ tidak layak konsumsi itu berdasarkan hasil pantauan petugas hingga pukul 15.00 WIB, Sabtu terdiri hati sebanyak 35,75 kg, jantung sebanyak 12,5 kg, paru sebanyak 24,25 kg dan limpa sebanyak 8,25 kg.
"Itu salah satu hasil pantauan di 155 lokasi pemotongan hewan kurban hingga pukul 15.00 WIB," katanya.
Baca juga: Anggota DPR jadikan Idul Adha momentum teladani keluarga Nabi Ibrahim
Ia menjelaskan, dalam pemantauan itu, pihaknya melibatkan 104 orang petugas pemeriksa terdiri dari 44 orang petugas sudin, 15 orang dokter hewan praktisi dari persatuan dokter hewan Indonesia cabang Jakarta, dua orang petugas Kementerian Pertanian dan 45 orang petugas dari dinas KPKP DKI Jakarta.
Ia juga menambahkan selama Idul Adha, Sudin KPKP melakukan pelayanan kesehatan terhadap hewan kurban milik masyakarat melalui pemeriksaan kesehatan hewan dan daging kurban di tempat pemotongan, pengawasan kelayakan tempat pemotongan hewan kurban, pendataan lokasi dan jumlah pemotongan hewan kurban.
Selanjutnya, pemeriksaan kesehatan hewan sebelum disembelih dan pemeriksaan kelayakan kesehatan daging setelah disembelih.
"Total 2.581 ekor hewan kurban yang dipotong usai pelaksanaan salat Idul Adha pada Jumat (31/7)," katanya.
Baca juga: Pemkot Jakarta Selatan sembelih puluhan hewan kurban
Hewan kurban itu terdiri dari 658 ekor sapi, 7 ekor kerbau, 1.789 ekor kambing dan 127 ekor domba.
"Kegiatan pemeriksaan akan dilakukan sampai Senin (3/8)," ujar Unang.
Pewarta: Fauzi
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2020