Makassar (ANTARA News) - Kelompok terbang (kloter) pertama yang membawa 360 haji asal Kota Makassar dijadwalkan tiba di Bandara Hasanuddin, Makassar pada Kamis (3/12) sekitar pukul 7:30 Wita.

"Kami telah melakukan pembenahan asrama untuk menyambut kedatangan jamaah haji asal Makassar, Kamis (3/12)," kata salah seorang petugas Asrama Haji Sudiang Haris di Makassar, Rabu.

Dia mengatakan fasilitas seperti sarana air bersih, MCK dan kamar tempat beristirahat sudah dibenahi sehingga jamaah haji bisa memanfaatkan fasilitas tersebut sebelum kembali ke rumah masing-masing.

Sementara itu, sesuai jadwal debarkasi Hasanuddin, setelah kloter pertama asal Makassar tiba pada Kamis (3/12), segera disusul kloter kedua asal Kabupaten Bone, Sulsel pada pukul 9:15 Wita, Jumat (4/12).

Kemudian pada Sabtu (5/12) jamaah asal Kabupaten Gowa diperkirakan tiba di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin pada pukul 11:15 Wita.

Sementara jamaah haji embarkasi Hasanuddin yang wafat di tanah suci saat berhaji, berdasarkan data Kanwil Departemen Agama Sulsel hingga kini tercatat 12 orang.

Dari jumlah tersebut, sebanyak enam orang di antaranya berasal dari Maluku dan Maluku Utara. Sedang sisanya, tiga orang dari Sulsel dan masing-masing satu orang dari Mamasa, Sulbar, Buton, Sultra dan Gorontalo.

Penyebab kematian jamaah haji tersebut adalah penyakit gagal jantung. Hanya dua orang yang disebabkan gagal nafas dan seorang karena hipertensi.

Jamaah embarkasi Hasanuddin, Makassar yang wafat itu adalah Macca Bin Massa (L) asal Bone, Sulsel, Achmad Bin Tuling (L) dari Mamasa, Sulbar, Gural Difnubun (L) Maluku, Fatma Gani (P) Ternate, Lasau bin Ladika (L) Buton, Muhammad Wael (L) Ambon.

Musakkir bin Latang (L) Sopeng-Wajo, Sulsel, Muhammad Amir M (L) Sinjai, Sulsel, Aliwu Katili Dulanimo (L) Gorontalo dan Usman Laha (L) Maluku Utara, Laruma Kante bin Kante (L) Maluku Utara, serta Siraju Amarullah bin Amarullah (L) masing-masing dari Maluku Utara.(*)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009