Pekanbaru (ANTARA News) - Sedikitnya lima unit rumah yang berdampingan dilalap api dan dua di antaranya yang merupakan rumah toko (ruko) dalam kondisi hangus akibat peristiwa kebakaran yang terjadi di Jalan Riau, Pekanbaru, Rabu sore.
Walau tidak ada korban jiwa dalam musibah itu, namun dua orang yang keduanya pemilik ruko tersebut terpaksa dilarikan ke rumah sakit setempat karena menderita luka bakar ringan akibat mencoba memadamkan api.
Menurut saksi mata yang berada di lokasi kejadian menyebutkan api berasal dari salah satu ruko grosir milik Abun (40), yang menjual bahan-bahan kebutuhan pokok masyarakat.
"Ketika itu kaleng yang berisi minyak tanah terbakar dan pemiliknya mencoba memadamkan api dengan karung yang terbuat dari kain," kata Sukri (27), seorang pekerja pada ruko yang ikut terbakar.
Namun, lanjutnya, karung kain yang dipakai untuk memadamkan api ternyata ikut hangus terbakar karena tidak dibasahi dengan air sehingga api membesar dan kaleng lain yang berisi minyak tanah ikut terbakar dan menumpahkan minyak ke lantai.
Akibatnya dalam waktu singkat barang-barang grosir yang mudah terbakar ikut dilalap api. Api dengan cepat membesar dan melalap ruko yang menjual kaca film mobil yang berdampingan dan hanya dibatasi dinding papan.
"Ketika hendak menyelamatkan barang, Abun ikut terbakar begitu juga dengan tangan kiri Al Azis (43), pemilik ruko kaca film mobil terbakar ketika hendak menyemprotkan racun api," ujarnya.
Api juga sempat menjilat tiga rumah yang berada di sekitar ruko yang berada di kawasan padat penduduk yaitu satu rumah yang dijadikan sebagai lembaga pendidikan anak-anak Quantum, yang berada di sebelah kiri toko grosir itu.
Sedikitnya enam unit mobil Dinas Pemadam Kebakaran Kota Pekanbaru diturunkan ke lokasi tersebut dan dalam waktu 25 menit api berhasil dijinakkan dengan melokalisasi kobaran api sehingga tidak menjalar lebih luas.
"Alhamdulillah, api sudah betul-betul bisa kami padamkan dalam waktu 25 menit. Upaya ini termasuk cepat karena lokasi kebakaran tidak jauh dari posko kami," kata Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Pekanbaru H Syafril Nawawi, di lokasi kejadian.
Hingga malam hari, pihak kepolisian setempat masih melakukan penyelidikan terhadap peristiwa kebakaran itu dengan meminta keterangan dari sejumlah saksi mata mengenai sumber api.(*)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009