Ini suatu keputusan yang sulit bagi kami karena Honda telah konsisten berpartisipasi menggelar ajang balap di Indonesia selama bertahun-tahun

Jakarta (ANTARA) - PT Honda Prospect Motor fokus mengembangkan aktivitas balap di platform digital di tengah kekosongan agenda balapan di tengah musim yang masih terdampak pandemi virus corona.

Dengan adanya pembatasan aktivitas masyarakat akibat krisis kesehatan global, Ikatan Motor Indonesia (IMI) sebagai induk olahraga bermotor di Indonesia telah memutuskan untuk meniadakan kejuaraan balap nasional ITCR musim 2020.

Kekosongan musim balap itu memaksa Honda batal turun di seri kejurnas tersebut dan juga meniadakan balap rutin mereka seperti Honda Jazz Speed Challenge, Honda Brio Speed Challenge dan Brio Saturday Night Challenge tahun ini.

Baca juga: Juara di Baku, Russell ukir hattrick kemenangan di F1 esports

"Ini suatu keputusan yang sulit bagi kami karena Honda telah konsisten berpartisipasi menggelar ajang balap di Indonesia selama bertahun-tahun," kata Billy Yusak, Business Innovation dan Sales & Marketing Direktor PT Honda Prospect Motor di sesi jumpa pers virtual, Rabu.

"Namun demikian kami tetap berkomitmen untuk memperluas kegiatan balap ke platform digital."

Honda telah memperkenalkan ajang Honda Racing Simulator Championship (HRSC) pada Juni lalu.

Ajang balap simulator pertama dari Honda itu mengunakan simulator rFactor 2 dan telah menarik lebih dari 200 pendaftar yang telah disaring menjadi hanya 60 pebalap yang lolos.

Setelah dua seri yang berlangsung di Sirkuit Suzuka dan Sepang, para pebalap simulator baik profesional maupun amatir di ajang tersebut masih akan berkompetisi di empat seri selanjutnya yang digelar tiap pekan di berbagai sirkuit internasional seperti Silverstone, Interlagos, Zandvoort dan Estoril hingga 29 Agustus.

Baca juga: Grand Prix MotoGP virtual menuju Silverstone menampilkan Jorge Lorenzo

Honda juga akan memperkenalkan gim balap drift untuk perangkat mobile bertajuk Brio Virtual Drift Challenge pada Agustus mendatang.

"Sesuai dengan semangat 'everyone can race' yang kami usung, kami percaya bahwa platform digital dapat membawa kesenangan balap ke lebih banyak orang, terutama pada masa pandemi yang menyebabkan banyak pembatasan aktivitas di luar ruangan," kata Billy.

"Meskipun tidak berlaga di sirkuit pada musim 2020 ini, kami akan tetap fokus untuk mempersiapkan tim Honda Racing Indonesia dan merancang aktivitas balap yang semakin seru dan menantang di musim mendatang.

"Kami juga akan terus memantau kondisi terkini untuk dapat memfasilitasi para pembalap Honda untuk dapat berlatih dan mempersiapkan diri menjelang musim balap tahun depan," pungkas Billy.

Baca juga: Grand Prix virtual F1 menuju Azerbaijan, Perez dan Gasly jalani debut

Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2020