Batam (ANTARA) - Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Batam Kepulauan Riau mencatat ada tambahan lima orang positif COVID-19, Selasa, termasuk dua orang anggota Polri.
Dalam keterangan pers tertulis disebutkan, dua orang anggota Polri yang positif COVID-19 adalah kasus terkonfirmasi positif 280 dan 283. Namun, tidak disebutkan, apakah di antaranya keduanya ada keterkaitan, begitu pun tempatnya bertugas.
"Seorang perempuan usia 23 tahun, anggota Polri/Polwan, merupakan kasus baru COVID-19 nomor 280 Kota Batam," kata Ketua Gugus Tugas Batam Muhammad Rudi.
Yang bersangkutan merupakan warga Kota Bogor Jawa Barat yang berkunjung ke rumah kerabatnya di Batam dan melakukan pemeriksaan tes usap mandiri pada 25 Juli 2020, terkait rencana keberangkatan ke tempat tugas.
Hingga kini, yang bersangkutan dalam keadaan stabil, tidak merasakan adanya gangguan kesehatan yang berarti, serta dalam persiapan evakuasi guna perawatan isolasi/karantina di RSKI COVID-19 Pulau Galang.
Baca juga: Jubir Satgas: Satu anggota Polri meninggal akibat positif COVID-19
Baca juga: Satu santri dan satu anggota Polri asal Simeulue Aceh positif COVID-19
Kemudian anggota Polri lainnya terkonfirmasi positif 283 adalah lelaki 56 tahun.
"Yang bersangkutan pada 25 Juli 2020 memeriksakan diri ke UGD RS Awal Bros Batam dengan keluhan demam disertai sesak nafas sejak satu minggu sebelumnya dengan tingkat kesadarannya apatis," kata dia.
Tim medis kemudian melakukan pemeriksaan lengkap, termasuk swab tenggorokan.
Saat ini kondisi yang bersangkutan relatif tidak stabil dan ditempatkan di ruang perawatan isolasi ICU RS Awal Bros guna menjalani perawatan intensif.
Baca juga: Seorang anggota Polri positif COVID-19 di Batam
Baca juga: 5 perwira Polda NTB positif COVID-19
Sementara itu, selain dua anggota Polri, tiga warga juga dinyatakan positif COVID-19 yaitu sebagai terkonfirmasi nomor 279, 281 dan 282.
Disebutkan, mahasiswa 19 tahun sebagai terkonfirmasi positif 279, yang memeriksakan diri ke puskesmas dengan keluhan kehilangan rasa penciuman (anosmia) setelah sembuh dari pilek tiga hari sebelumnya.
Pasien itu lalu melakukan tes cepat COVID-19 yang hasilnya reaktif, karenanya langsung dievakuasi ke RSKI COVID-19 Galang guna perawatan dan pemeriksaan tes usap tenggorokan.
Terkonfirmasi positif 281 adalah ibu rumah tangga berusia 22 tahun, warga Kabupaten Demak Jawa Tengah yang berkunjung ke rumah kerabat di Batam.
Yang bersangkutan melakukan tes cepat COVID-19 guna memenuhi rencana pulang ke Semarang dan hasilnya reaktif dan dilanjutkan dengan pemeriksaan tes usap tenggorokan.
Baca juga: Tinggal 19 orang yang dirawat karena COVID-19 di Batam
Baca juga: Meskipun melandai, kasus COVID-19 di Batam masih mungkin meningkat
Kemudian terkonfirmasi positif 282 adalah karyawan BP Kawasan Batam berusia 32 tahun, yang ke rumah sakit dengan keluhan demam sejak satu pekan sebelumnya. Dokter kemudian melakukan pemeriksaan laboratorium secara lengkap, disertai Rontgen Thorak dan dua kali tes usap tenggorokan.
Kondisi yang bersangkutan relatif stabil dan masih dalam ruang perawatan isolasi/karantina di RS Elisabeth Lubuk Baja.
Sementara itu, hingga Selasa tercatat 283 pasien positif COVID-19, sebanyak 252 orang di antaranya dinyatakan sembuh, 13 meninggal dan lainnya masih dalam perawatan.
Baca juga: Pemerintah tambah dana insentif daerah untuk Batam
Baca juga: Tingkat kematian akibat COVID-19 di Batam 4 persen
Pewarta: Yuniati Jannatun Naim
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2020