Paris (ANTARA) - Saham-saham Prancis kembali ditutup merosot pada perdagangan Senin (27/7/2020), mencatat penurunan untuk hari keempat berturut-turut, dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris turun 0,34 persen atau 16,81 poin, menjadi menetap di 4.939,62 poin.

Indeks CAC 40 terpangkas 1,54 persen atau 77,30 poin menjadi 4.956,43 poin pada Jumat (24/7/2020), setelah turun tipis 0,07 persen atau 3,36 poin menjadi 5.033,76 poin pada (23/7/2020), menyusul kerugian 1,32 persen atau 67,2 poin menjadi 5.037,12 poin pada Rabu (22/7/2020).

Dari 40 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks CAC 40, sebanyak 26 saham mengalami kerugian dan 14 saham lainnya berhasil membukukan keuntungan.

Baca juga: IHSG Senin sore ditutup naik 33,68 poin, terkerek naiknya harga emas

Kelompok perusahaan jasa keuangan dan perbankan Prancis Societe Generale mengalami kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya anjlok 3,78 persen.

Diikuti oleh saham perusahaan jaringan perhotelan multinasional Prancis Accor, yang jatuh 3,54 persen, serta perusahaan pengecer multinasional Prancis Carrefour kehilangan 3,17 persen.

Baca juga: Saham Singapura merosot lagi, Indeks Straits Times turun 0,14 persen

Sementara itu, perusahaan perangkat lunak, desain & rekayasa 3D terkemuka Dassault Systemes terangkat 2,37 persen, menjadi peraih keuntungan teratas (top gainer) dari saham-saham unggulan.

Disusul oleh saham perusahaan elektronik dan semikonduktor multinasional Prancis-Italia STMicroelectronics yang menguat 0,97 persen, serta perusahaan konglomerat barang mewah multinasional Prancis LVMH naik 0,58 persen.

Baca juga: Saham Malaysia "rebound," Indeks KLCI ditutup naik 0,12 persen

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2020