Semarang (ANTARA News) - Tuan rumah PSIS berhasil memenuhi ambisinya untuk meraih angka penuh setelah menundukkan tamunya Gresik United 2-1 (1-0) pada pertandingan perdana Kompetisi Sepak Bola Divisi Utama di Stadion Jatidiri Semarang, Rabu petang.

Pada pertandingan yang disaksikan sekitar 7.500 penonton tersebut, kedua tim menampilkan permainan yang lamban dan terlihat hati-hati terutama pada babak pertama sehingga pemain kedua tim sering melakukan kesalahan dalam melakukan umpan atau kontrol bola yang tidak akurat.

Pada babak pertama ini, praktis tidak ada peluang yang dimiliki kedua tim karena begitu mereka menyerang dan memasuki daerah terlarang langsung disambar pemain belakang lawan.

Serangan yang dibangun kedua tim tampak kurang akurat dan mereka lebih banyak berkutat di lini tengah, bahkan ketika mereka melakukan umpan silang ke depan gawang lawan langsung dihalau pemain belakang dan kiper kedua tim tersebut.

PSIS mencetak gol pada menit ke-44 yang dicetak oleh pemain asal Argentina, Gustavo Chena melalui tendangan penalti ketika pemain depannya, Imral Usman diganjal kiper Gresik United, Usman Pribadi dan wasit Mulyadi yang memimpin pertandingan ini menunjuk titik putih sebagai hukuman kepada tim tamu.

Sebenarnya kalau dibiarkan saja, artinya kiper Gresik United tidak melakukan pelanggaran kemungkinan untuk menjadi gol sangat kecil karena bola yang dibawa Imral Usman sudah jauh di depannya.

Gustavo Chena yang bertindak sebagai algojo dapat menjalankan tugasnya dengan baik dan tendangan datar yang tidak terlalu keras mampu memperdaya kiper Gresik United sehingga mengubah kedudukan menjadi 1-0 untuk PSIS dan bertahan hingga pertandingan babak pertama usai.

Memasuki babak kedua, Gresik United mengubah permainan dengan lebih berani melancarkan serangan ke daerah pertahanan tuan rumah tetapi pada awal babak ini tampaiknya perubahan itu belum terasa karena tim tuan rumah juga terlihat agresif menekan tim tamu.

PSIS menambah kemenangan menjadi 2-0 melalui gol yang dicetak penyerangnya, Cristiano Lopez, menit ke-48 melalui sundulan kepala setelah menerima umpan tendangan bebas dari Gustavo Chena.

Tendangan bebas yang cukup keras tersebut mengarah ke depan gawang Gresik United dan langsung disambar dengan sundulan kepala Lopez yang tepat berada di depan gawang Usman Pribadi.

Sundulan kepala yang cukup kencang tersebut meluncur ke jala tim lawan tanpa bisa dihalau oleh pemain belakang maupun kiper Gresik.

Tertinggal dua gol tersebut, menjadikan tim tamu terlihat ngotot untuk mengejar ketertinggalan apalagi permainan tim tuan rumah mulai kendor akibat kondisi fisik yang kurang mendukung.

Akhirnya mereka bisa memperkecil ketertinggalannya menjadi 2-1 melalui gol yang dicetak oleh Angel Obus menit ke-57 melalui sundulan kepala setelah menerima umpan silang dari rekannya.

Tim Gresik hampir bisa menyamakan kedudukan ketika tendangan keras Angel Obus mampu ditepis kiper PSIS, Catur Nugroho yang terlihat susah payah menepis tendangan keras pemain bernomor punggung 30 tersebut. Sampai pertandingan usai kedudukan tetap 2-1 untuk keunggulan tuan rumah.(*)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009