Jakarta (ANTARA) - Pekerja Penanganan Sarana dan Prasarana Umum (PPSU) Jamaludin (51) meninggal dunia akibat terlindas truk saat pulang kerja di Jalan Raya Bambu Apus, Cipayung, Jakarta Timur, Jumat sore.
"Korban jatuh ke arah kiri dan masuk ke bawah truk dan terlindas tepat di bagian kepala," ujar Camat Ciracas Mamad di Jakarta.
Kronologi kejadian berawal saat korban pulang kerja melewati Jalan Bambu Apus Raya, Kelurahan Bambu Apus, Kecamatan Cipayung. Saat itu korban beriringan dengan truk.
Sekitar pukul 15.15 WIB korban mendahului truk melalui lajur cepat di jalan lurus. Pada saat yang bersamaan muncul kendaraan lain dari arah berlawanan.
"Korban tidak dapat menghindar sehingga hilang keseimbangan dan tidak berhasil mendahului truk tersebut," katanya.
Baca juga: Seorang pekerja PPSU tewas akibat tertabrak truk di Cipayung
Baca juga: Seorang penyapu jalan di Kelapa Gading tewas akibat tabrak lari
Baca juga: Seorang petugas PPSU Cilangkap tewas tertimpa pohon tumbang
Mamad mengatakan motor korban tersenggol badan truk sehingga korban jatuh ke kiri dan masuk ke kolong truk lalu terlindas tepat di bagian kepala.
Korban meninggal dunia di lokasi kejadian di Jalan Raya Bambu Apus Raya. Sebelumnya diberitakan tabrak lari, namun hasil pengecekan di lapangan, pengendara truk tidak melarikan diri dan berhasil ditangkap.
Jenazah telah dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk autopsi. Selanjutnya jenazah dikirim ke rumah duka kawasan Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur.
"Untuk lokasi pemakaman masih menunggu hasil musyawarah keluarga," katanya.
Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2020
