Disiplin dalam melaksanakan protokol kesehatan. Tidak ada jalan lain

Semarang (ANTARA) - Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto menyerahkan santunan kepada tiga dokter dan tenaga medis di Jawa Tengah yang gugur saat berjuang menolong pasien dengan kasus virus corona jenis baru (COVID-19).

Santunan diserahkan langsung kepada ahli waris para tenaga medis yang gugur tersebut di RST Bhakti Wira Tamtama Semarang, Jumat.

Tiga tenaga medis yang telah gugur tersebut masing-masing perawat Puskesmas Undaan, Kabupaten Kudus, Bambang Purnomo, perawat RSI Sultan Agung Semarang Rima Vidiyastuti, serta dokter RS Bhayangkara Semarang M. Fahmi Arfai.

"Santunan ini merupakan bentuk penghargaan dari negara atas pengorbanan luar biasa para pahlawan medis yang berjuang menolong masyarakat dalam menghadapi COVID-19," katanya.

Baca juga: Menkes serahkan santunan bagi keluarga Nakes meninggal tangani corona

Selain santunan, ia juga menyerahkan insentif bagi para tenaga kesehatan dari berbagai rumah sakit di Jawa Tengah.

Ia berharap, insentif itu menjadi pemacu kerja keras para tenaga medis dalam menghadapi COVID-19 hingga pandemi tersebut hilang.

"Negara tidak akan pernah lupa terhadap jasa yang diberikan para tenaga medis ini. Tetap semangat dan tetap jaga kesehatan," katanya.

Dalam kesempatan itu, Menkes Terawan juga mengingatkan tentang pentingnya semua orang menjalankan protokol kesehatan di setiap lini kehidupan.

"Disiplin dalam melaksanakan protokol kesehatan. Tidak ada jalan lain," katanya.

Baca juga: Nama-nama 19 dokter yang gugur melawan corona
Baca juga: Mayoritas perawat gugur karena COVID-19 perempuan

Pewarta: Immanuel Citra Senjaya
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2020