Bogor (ANTARA News) - Menteri Sosial (Mensos) Salim Segaf Al-Jufrie mendapat medali kehormatan Raja Abdul Aziz Kelas I dari Pemerintah Kerajaan Arab Saudi, yang diserahkan Raja Abdullah.
Tenaga ahli Mensos bidang hubungan media dan tata kelola pemerintahan Drs Sapto waluyo, MSc melalui pesan singkat (SMS) kepada ANTARA, Jumat petang menjelaskan, momentum itu terjadi saat "farewell mission" (tugas akhir masa jabatan) dalam kapasitas Salim Segaf Al-Jufrie sebagai Dubes RI untuk Kerajaan Arab Saudi dan Kesultanan Oman.
"Penghargaan ini bukan untuk saya pribadi, tapi untuk bangsa dan pemerintah Indonesia, karena kita dipandang telah meningkatkan kualitas hubungan kedua negara," katanya seperti dikutip Sapto waluyo.
Salim Segaf Al-Jufrie mengatakan, tugas Dubes bukan hanya basa-basi, tapi mesti berusaha meningkatkan investasi dan kerja sama
sosial-budaya di negara tempatnya bertugas.
Di masa Salim sebagai Dubes, investasi Arab Saudi ke Indonesia
meningkat dari 3 miliar dolar AS menjadi 5,9 miliar dolar AS.
Sedangkan untuk jumlah mahasiswa Indonesia yang kuliah strata dua
(S2/magister) dan strata tiga (S3/doktor), khususnya yang kuliah di
berbagai perguruan tinggi di Madinah melonjak tajam, yakni dari 20
orang tahun 2008, meningkat menjadi 67 orang tahun 2009.
Mahasiswa Indonesia di Arab Saudi, katanya, tidak hanya mendalami ilmu agama, tetapi juga menggeluti bidang umum seperti teknologi
perminyakan, ilmu komputer, dan multimedia.
Stelah mendapatkan penghargaan tersebut, pada Sabtu (21/11) Mensos akan menyerahkan bantuan program keluarga harapan (PKH) tahap akhir di Manado, Sulawesi Utara (Sulut), dan ini menandai tuntasnya penyaluran PKH kepada sebanyak 726.376 rumah tangga sangat miskin senilai Rp910 miliar.(*)
Pewarta: Luki Satrio
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009