Dari hasil survei Indikator yang dilakukan melalui wawancara melalui telepon, di antara lembaga perwakilan rakyat, MPR mendapat kepercayaan publik sebesar 63,2 persen, DPD RI 58,5 persen, dan DPR 57,6 persen.
"Alhamdulillah MPR mendapat opini yang baik meskipun MPR bekerja bukan untuk membangun opini," kata Jazilul dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.
Baca juga: Survei sebut masyarakat puas kinerja Polri di tengah pandemi
Baca juga: KPK: Hasil survei sebagai cermin terus bekerja berantas korupsi
Baca juga: Survei: RK kepala daerah berkinerja terbaik tangani COVID-19
Jazilul bersyukur atas kepercayaan masyarakat kepada MPR dalam membantu pemerintah dan berbagai pihak dalam peran aktif menanggulangi pandemi COVID-19.
Dia menilai, tugas penting MPR saat ini adalah menjadi perekat kebangsaan, menjaga konstitusi, dan membumikan 4 Pilar MPR.
"Meski sudah mendapat kepercayaan dari masyarakat yang tinggi, saya tetap berharap dukungan masyarakat kepada MPR terus mengalir agar kinerja MPR terus meningkat,” ujarnya.
Koordinator Nasional Nusantara Mengaji itu menilai, masalah pandemi COVID-19 merupakan masalah seluruh umat manusia, untuk itu MPR membantu pemerintah dan semua pihak melawan COVID-19.
"MPR telah meluncurkan berbagai program untuk memulihkan kondisi ekonomi yang terdampak pandemi, kami sudah meluncurkan program MPR Peduli membantu para pengemudi ojek daring, taxi, bahkan bajaj. Kami juga sudah membagikan sembako bagi masyarakat kurang mampu dan yang terdampak COVID-19 di berbagai daerah, juga pembagian APD di sejumlah rumah sakit," ujarnya.
Dia ingin semakin banyak pengusaha, dermawan, dan ormas untuk bersinergi dengan MPR dalam mengatasi pandemi COVID-19 karena keimanan dan ketakwaan dalam bingkai semangat gotong royong mampu mengatasi segala ancaman dan hambatan, termasuk wabah COVID-19 yang sedang melanda Indonesia.
Sebelumnya, lembaga survei Indikator Politik, melakukan survei untuk mengukur kepuasan masyarakat terhadap kinerja pemerintah dan lembaga negara dalam penanganan pandemi COVID-19.
Survei tersebut berlangsung sejak 13 hingga 16 Juli 2020, yang dilakukan terhadap 1.200 responden, dengan metode simple random sampling, margin of error kurang-lebih 2,9 persen, dan kepercayaan sebesar 95 persen.
Dari hasil survei yang dilakukan melalui wawancara lewat telepon, di antara lembaga perwakilan rakyat, MPR mendapat kepercayaan publik sebesar 63,2 persen, DPD RI 58,5 persen, dan DPR 57,6 persen.
Pewarta: Imam Budilaksono
Editor: M Arief Iskandar
Copyright © ANTARA 2020
