New York (ANTARA News/AFP) - Saham-saham Wall Street naik tipis pada Selasa waktu setempat ke tertinggi baru 2009, pulih dari aksi ambil untung awal perdagangan di tengah kekhawatiran terhadap pertumbuhan ekonomi dan suku bunga, kata para dealer.

Indeks Dow Jones Industrial Average naik 30,46 poin (0,29 persen) pada penutupan perdagangan menjadi 10.437,42 dalam sebuah sesi yang berubah-ubah (berombak).

Indeks komposit saham teknologi Nasdaq naik 5,93 poin (0,27 persen) menjadi 2.203,78 sementara indeks Standard & Poor`s 500 naik 1,01 poin (0,09 persen) ke 1.110,31 pada penutupan sementara.

Investor mengunci keuntungannya pada awal perdagangan setelah data menunjukkan lebih kecil dari perkiraan kenaikan dalam produksi industri dan pemanfaatan kapasitas, dan perusahaan ritel utama memberikan prospek hati-hati meskipun pendapatannya lebih baik.

Sentimen positif berpaling sebagian karena dolar AS, yang telah merosot terus-menerus di tengah kekhawatiran hal itu dapat mengurangi pemulihan ekonomi global.

Kenaikan pada awal perdagangan datang "dalam menghadapi dolar yang lebih kuat," kata analis di Briefing.com dalam sebuah catatan kepada kliennya.

Kekhawatiran suku bunga melanda setelah pejabat bank sentral membereikan kesan bahwa hal itu adalah "jauh dari jelas" apakah Federal Reserve harus menggunakan suku bunga untuk membendung sebuah lonjakan dalam leverage keuangan, mendesak lebih banyak penelitian ke dalam persoalan.

Ketua Federal Reserve Bank of San Francisco Janet Yellen mengatakan "suku bunga lebih tinggi daripada seruan didasarkan pada kondisi makroekonomi murni dapat membantu mencegah penumpukan yang berpotensi merusak leverage dan ledakan harga aset." (*)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009