Hingga saat ini akumulasi kasus COVID-19 Sulut telah mencapai sebanyak 1.962 orangManado (ANTARA) - Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Sulut mencatat akumulasi warga Sulut positif terjangkit COVID-19 hampir menyentuh 2.000 orang setelah ketambahan 64 kasus baru.
"Hingga saat ini akumulasi kasus COVID-19 Sulut telah mencapai sebanyak 1.962 orang," ujar Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Sulut, dr Steaven Dandel MPH di Manado, Senin.
Baca juga: Total 636 pasien COVID-19 Sulut dinyatakan sembuh
Kasus baru ini berasal dari sepuluh daerah kabupaten dan kota, sementara satu kasus dikonfirmasi berasal dari luar wilayah.
Kota Manado menyumbangkan sebanyak 24 kasus, Kota Tomohon (20 kasus), Kabupaten Minahasa (empat kasus), Kota Bitung (delapan kasus) dan Kab Minahasa Utara (satu kasus).
Baca juga: Lansia-disabilitas kepulauan terdampak di Sangihe-Sulut dapat bantuan
Sementara itu, Kab Minahasa Tenggara (satu kasus), Kabupaten Bolaang Mongondow (satu kasus), Kota Kotamobagu (satu kasus), Kabupaten Kepulauan Talaud (satu kasus), Kabupaten Minahasa Selatan (dua kasus) dan dari luar wilayah (satu kasus).
dr Steaven menambahkan dari akumulasi kasus COVID-19 tersebut, sebanyak 684 orang telah dinyatakan sembuh, meninggal dilaporkan sebanyak 111 orang, sedangkan yang sementara mendapatkan perawatan sebanyak 1.167 orang.
Baca juga: Tomohon masuk zona merah bersama 57 kabupaten/kota di Indonesia
Bila didistribusikan menurut kabupaten dan kota, sebagaimana data gugus tugas provinsi, Kota Manado menjadi lokus dengan angka penyebaran terbanyak.
Berikut lima besar kabupaten dan kota dengan angka penularan terbanyak, Kota Manado (1,157 orang), Kabupaten Minahasa 183 (orang), Kota Tomohon (148 orang), Kota Bitung (126 orang) dan Kabupaten Minahasa Utara (115 orang).
Baca juga: Sulut canangkan Desa Kanonang Satu jadi Kampung Tangguh Nusantara
Pewarta: Karel Alexander Polakitan
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2020
