Koordinator Satgas BUMN Bengkulu Silo Santoso, Senin, mengatakan bantuan tersebut untuk membantu para tenaga medis di rumah sakit tersebut menangani pasien COVID-19.
"Nilai bantuan yang kita salurkan untuk RSUD Hasanuddin Damrah ini sekitar Rp9,3 juta lebih, tetapi ini bantuan yang kesekian kalinya," kata Silo di Bengkulu, Senin.
Baca juga: Satgas BUMN Bengkulu salurkan bantuan APD ke RSUD Argamakmur
Baca juga: Satgas BUMN Bengkulu salurkan 500 masker ke Korem 041 Garuda Emas
Ia menjelaskan bantuan yang disalurkan tersebut yaitu vitamin C dan E, baju hazmat bisa dicuci, masker non medis, alat pendeteksi suhu tubuh, cairan disinfektan, pelindung wajah, sarung tangan, masker medis dan baju hazmat sekali pakai.
Sementara itu, salah satu dokter yang menangani pasien COVID-19 di RSUD Hasanuddin Damrah Rika Purnamasari mengaku sangat terbantu dengan adanya bantuan dari Satgas BUMN Provinsi Bengkulu tersebut.
Namun, ke depan ia meminta Satgas BUMN Provinsi Bengkulu juga dapat menyalurkan bantuan alat tes cepat atau rapid test karena memang kebutuhannya sangat banyak sedangkan stok saat ini terbatas.
"Rapid test ini memang untuk skrining awal kalau untuk pastinya, ya, tes PCR, tapi skrining awal ini lebih penting apa lagi bagi tenaga medis yang melakukan tata laksana pasien di ICU," demikian Rika.*
Baca juga: Satgas COVID-19 BUMN di Bengkulu salurkan bantuan Rp1,25 miliar
Pewarta: Carminanda
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2020