Jakarta (ANTARA) - Tim nasional basket Indonesia direncanakan kembali menggelar pemusatan latihan (pelatnas) pada awal Agustus mendatang setelah sempat dihentikan sementara sejak Maret.
Manajer timnas basket Indonesia Maulana Fareza Tamrella mengatakan rencana pelatnas tersebut masih akan disesuaikan dengan kebijakan PSBB transisi di DKI Jakarta serta izin sewa lapangan.
“Kemungkinan (pelatnas) awal Agustus. Namun semua tergantung keputusan (PSBB) 30 Juli nanti,” kata Fareza kepada Antara di Jakarta, Minggu.
Baca juga: Timnas basket Indonesia tunggu restu pemerintah untuk gelar pelatnas
“Semoga sudah memungkinkan untuk sewa lapangan indoor,” ujarnya menambahkan.
Rencana pelatnas timnas sempat gagal terlaksana dua kali. Sebelumnya direncanakan digelar pada 1 Juni. Lantas mundur lagi hingga awal Juli karena adanya perpanjangan aturan PSBB.
Namun ternyata aturan PSBB transisi di DKI Jakarta kembali diperpanjang hingga 30 Juli yang membuat latihan timnas harus tertunda lagi hingga awal Agustus.
Tak hanya itu, kebijakan pemerintah soal protokol kegiatan olahraga nasional juga hingga kini masih belum mengizinkan cabang olahraga kelompok untuk menggelar latihan tim.
Apabila memungkinkan, Fareza menambahkan bahwa pelatih timnas Indonesia Rajko Toroman yang saat ini tengah berada di Serbia juga akan kembali ke Jakarta pada Agustus nanti.
Baca juga: Kelanjutan pelatnas basket putra masih dikoordinasikan Perbasi-BTN
Timnas basket Indonesia tak bisa bersantai lantaran masih harus menghadapi windows kedua Kualifikasi Piala Asia FIBA 2021.
Indonesia dijadwalkan bertandang ke Thailand pada 27 November, kemudian ke Korea Selatan pada 30 November.
Sebelumnya, PP Perbasi telah menghentikan seluruh kegiatan basket nasional sejak pertengahan Maret lalu. Para pemain timnas untuk Piala Asia FIBA juga sudah dibubarkan dan dikembalikan kepada klub masing-masing.
Baca juga: Kalah lagi, pelatih Indonesia singgung lambatnya proses naturalisasi
Baca juga: Pelatih timnas basket Indonesia pantau pemain di IBL 2020
Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2020