Pencegahan dan pengobatan
Beberapa orang dengan takikardia tidak memiliki gejala, dan kondisi ini hanya ditemukan selama pemeriksaan fisik atau dengan tes pemantauan jantung yang disebut elektrokardiogram.
Dokter spesialis jantung dan pembuluh darah, Vito A. Damay pernah menyarankan orang-orang sebaiknya memeriksakan kondisi jantungnya, salah satunya untuk mendeteksi dini ada tidaknya kelainan pada jantung.
"Jika di usia 20 tahun tak ada masalah di jantung maka Anda disarankan kembali memeriksakan jantung lima tahun kemudian. Kalau usia 3o tahunan atau di atas 40 tahun sebaiknya setahun sekali," kata dia beberapa waktu lalu.
Sebelum terjadi, alangkah baiknya Anda mencegah terkena takikardia dan cara yang paling efektif menjaga kesehatan jantung dan mengurangi risiko terkena penyakit jantung.
Langkah-langkah yang bisa Anda lakukan antara lain:
1. Olahraga dan konsumsi makanan yang sehat. Jalani gaya hidup sehat jantung dengan berolahraga secara teratur dan makan makanan sehat rendah lemak yang kaya akan buah, sayuran, dan biji-bijian.
2. Pertahankan berat badan yang sehat. Kelebihan berat badan meningkatkan risiko terkena penyakit jantung.
3. Jaga agar tekanan darah dan kadar kolesterol tetap terkendali. Buat perubahan gaya hidup dan minum obat sesuai resep untuk memperbaiki tekanan darah tinggi (hipertensi) atau kolesterol tinggi.
4. Berhenti merokok. Jika Anda merokok dan tidak bisa berhenti sendiri, bicarakan dengan dokter Anda tentang strategi atau program untuk membantu Anda menghentikan kebiasaan merokok.
5. Gunakan obat-obatan yang dijual bebas dengan hati-hati. Beberapa obat pilek dan batuk mengandung stimulan yang dapat memicu detak jantung yang cepat. Tanyakan kepada dokter Anda obat apa yang perlu Anda hindari.
6. Batasi kafein. Jika Anda menyukai minuman berkafein, minumlah dalam jumlah sedang (tidak lebih dari satu atau dua porsi minuman setiap hari).
7. Kendalikan stres. Hindari stres yang tidak perlu dan pelajari teknik untuk menangani stres dengan cara yang sehat.
8. Periksakan kondisi jantung dan laporkan tanda atau gejala apa pun ke dokter Anda.
Untuk pengobatan, pilihannya bervariasi tergantung pada penyebab kondisi, usia dan kesehatan umum orang dengan takikardia, dan faktor lainnya. Untuk kasus Jedar, dia memilih prosedur bedah pengangkatan tiroid.
Tujuan pengobatan untuk mengatasi penyebab takikardia. Ketika berlaku secara klinis, dokter bisa mencoba mencegah episode takikardia berikutnya dan mengurangi komplikasi risiko.
Dalam beberapa kasus, yang diperlukan mengobati penyebabnya. Untuk kasus tidak ada penyebab mendasar, dokter mungkin harus mencoba berbagai terapi.
Baca juga: "Intimate Flowery", konsep pertunangan Jessica Iskandar-Richard Kyle
Baca juga: Makin dekat, Richard Kyle bantu Jessica Iskandar urus anak
Baca juga: Richard Kyle minta izin Jessica Iskandar untuk beradegan ciuman
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2020