Pelatih kontroversial itu dipastikan akan dipecat Rabu (Kamis WIB) mendatang jika Prancis, juara dunia 1998, tidak bisa mengalahkan Irlandia pada pertemuan kedua babak playoff penyisihan Piala Dunia 2010.
Kekalahan tersebut akan berakibat fatal karena Prancis dipastikan akan absen di putaran final Piala Dunia 2010 yang berlangsung 11 Juni sampai 11 Juli di Afrika Selatan.
Perancis yang pada Piala Dunia 2006 lalu tampil sebagai runner-up, gagal lolos secara otomotis ke Afrika Selatan setelah dikalahkan Serbia dan kegagalan tersebut menempatkan pelatih Domenech mendapat kecaman.
"Orang boleh bicara apa yang mereka mau. Saya tidak mau lagi mendengarkan kecaman mereka sejak lama. Kalau saya dengarkan, bisa-bisa saya sudah bunuh diri," kata Domenech menjelang pertemuan pertama menghadapi tuan rumah Irlandia di Croke Park, Sabtu WIB.
Saat tiba di bandara Dublin yang disambut hujan deras, Domenech menegaskan bahwa ia harus menyiapkan tim terbaik.
Karena itu, ia tidak menanggapi keingingan pelatih klub Lyon Cluade Puel untuk mengistirahatkan pemain tengah Jeremy Toulalan.
"Saya memiliki kekhawatiran lainnya. Kami memiliki 24 pemain yang harus dalam kondisi terbaik. Tim nasional lebih penting dibanding keinginan pihak lain," kata Domenech yang menolak untuk mengomentari seberapa penting mencetak gol di kandang lawan.
"Yang lebih penting adalah lolos (ke putaran final di Afrika Selatan)," katanya singkat seperti dilaporkan AFP.(*
Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009