Harapan saya ke depan Buleleng bisa kembali menjadi produsen buah yang memiliki kualitas unggulan

Singaraja (ANTARA) - Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana melakukan promosi kualitas dan pemanfaatan buah lokal melalui penyebaran video di media sosial bersama youtuber lokal Puja Astawa.

"Kami membuka peluang dengan memperluas promosi dan akses pemasaran, khususnya untuk para petani penghasil buah lokal di Buleleng, sehingga petani buah lokal Buleleng dapat meningkatkan produksi dan menjaga kualitas buah yang dihasilkan," katanya di Singaraja, Buleleng, Bali, Sabtu.

Pihaknya akan mewajibkan Aparatur Sipil Negara (ASN) di Lingkup Pemkab Buleleng untuk pemanfaatan buah lokal pada sarana banten (sesaji) .

"Harapan saya ke depan Buleleng bisa kembali menjadi produsen buah yang memiliki kualitas unggulan," ujarnya.

Baca juga: Festival Danau Kembar Buleleng promosikan potensi pertanian

Sementara itu Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Buleleng Made Sumiarta mengatakan Buleleng memang memiliki potensi pertanian yang besar khususnya hortikultura. Namun memiliki kendala pemasaran ketika produksi meningkat.

Oleh karena itu ia menilai promosi yang dilakukan Bupati Buleleng akan membawa pengaruh besar terhadap perkembangan budi daya buah lokal di Bali.

Selain itu juga, lanjut Made Sumiarta, para petani di Buleleng sebagian besar telah dapat menerapkan Good Agricultural Practices (GAP). Para petani telah melaksanakan budi daya tanaman dengan baik, tidak menggunakan pupuk kimia.

"Ke depan, minimal para petani di Buleleng masuk dalam standar Prima 3. Dalam standar Prima 3 disebutkan pemakaian pupuk anorganik masih bisa dilakukan pada ambang toleransi. Kami terus mendorong para petani untuk budi daya tanaman, baik itu buah ataupun sayuran dengan GAP-nya," kata Made Sumiarta.

Baca juga: Komunitas lingkungan Buleleng buat biopori di tempat-tempat umum

Pewarta: Naufal Fikri Yusuf/Made Adnyana
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2020