Pengunjung pantai di Bantul meninggal terhempas perahu diterjang ombak

Korban seorang perempuan bernama Dwi Kurnia (33) warga Padukuhan Kalidadap, Desa Selopamioro Imogiri Bantul

Bantul (ANTARA) - Seorang wisatawan yang berkunjung ke Pantai Depok, Desa Parangtritis, Kretek, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta dikabarkan meninggal pada Sabtu pagi karena terhempas perahu yang diterjang gelombang tinggi di perairan pantai selatan itu.

"Korban seorang perempuan bernama Dwi Kurnia (33) warga Padukuhan Kalidadap, Desa Selopamioro Imogiri Bantul, kejadian sekitar pukul 07.10 WIB," kata Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Kecamatan Kretek Kompol S. Parmin di Bantul, Sabtu.

Menurut dia, dari keterangan sejumlah saksi, saat itu korban bersama beberapa orang keluarga datang ke Pantai Depok sekitar pukul 05.15 WIB.

Sesampainya di lokasi, korban bermain di pinggir pantai bersebelahan dengan sebuah perahu nelayan yang terparkir di kawasan tersebut.

Ketika korban bersama keluarga asyik menikmati suasana terbit fajar, tiba-tiba datang gelombang tinggi mencapai sekitar empat hingga lima meter menyapu daratan hingga menerjang perahu milik seorang nelayan setempat.

Kapolsek mengatakan setelah ombak pantai surut, kehebohan terjadi di antara para wisatawan rombongan itu, karena salah seorang dari rombongan wisatawan yang tidak jauh dari lokasi perahu terterjang ombak dalam kondisi tergeletak.

"Korban saat ditemukan dalam kondisi lemas, muntah darah kemudian pingsan, dan langsung dilarikan ke klinik," katanya.

Akan tetapi, setelah tiba di klinik kesehatan, pihak medis menyatakan korban telah meninggal, dengan mengalami luka terbuka pada bagian muka, dada dan perut akibat terkena hempasan perahu.

Kapolsek mengatakan pihak keluarga sudah menerima kejadian itu sebagai musibah, dan selanjutnya korban dibawa ke rumah duka menggunakan mobil ambulans milik Tim SAR Pantai Parangtritis.