Jakarta (ANTARA News) - Pohon-pohon tumbang dan air menggenang terjadi di wilayah DKI Jakarta ketika hujan melanda daerah itu dan sekitarnya sejak Jumat sore hingga malam.
Berdasarkan pantauan ANTARA, kemacetan arus lalu lintas terjadi di sejumlah titik jalan raya antara lain di ruas jalan MH Thamrin-Sudirman dan kawasan Medan Merdeka serta sekitar daerah Menteng, Jakarta Pusat.
Kepadatan arus lalu lintas juga diakibatkan antara lain karena banyaknya pengendara motor yang menepi di bawah jembatan untuk berteduh sehingga memenuhi sebagian badan jalan.
Pengguna jalan raya rata-rata hanya bisa mengemudikan kendaraannya dalam kecepatan antara 0 km/jam hingga 10 km/jam saja, sementara di sejumlah titik terjadi kemacetan parah.
Menurut data Traffic Management Center (TMC) Polda Metro Jaya setelah turunnya hujan, terdapat setidaknya sekitar 30 genangan air dengan tingkat ketinggian air di beberapa titik mencapai 50 cm.
Genangan air yang sangat mengganggu arus lalu lintas antara lain terdapat di jalan raya depan sejumlah bangungan seperti Polsek Cakung (40 cm), Atrium Senen (25 cm), Sarinah (50 cm), Gedung Sampoerna (50 cm), Gedung Graha Irama (40 cm), Balai Kartini (40 cm), ITC Fatmawati (40 cm), dan perempatan Joglo (30 cm).
Selain itu, terdapat pula sejumlah pohon dan dahan yang bertumbangan, antara lain di Jalan Ciledug Raya, Jalan TB Simatupang di daerah Pondok Indah, dan di Jalan Gunung Sahari.
Peristiwa nahas tersebut tetapi tidak mengakibatkan korban jiwa dan terluka tetapi hanya menimbulkan kerugian materi.
Petugas yang berada di lapangan dengan dibantu warga sekitar berupaya menyingkirkan bagian pohon tumbang itu dari jalan.
Sebelumnya, hujan deras di Jakarta pada Kamis (12/11) mengakibatkan dua pohon tumbang, yang keduanya terjadi di Jalan Raya Joglo.
Saat pemindahan pohon tumbang, seorang warga tersengat aliran listrik karena pohon tersebut menimpa kabel listrik di dekat Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Joglo, Jakarta Barat.
Korban yang tersengat listrik diketahui bernama Heri Azhari (27), warga Jalan Raya Joglo RT 05/08, yang kemudian dibawa ke Rumah Sakit Sari Asih Ciledug.
(*)
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009