Pekanbaru (ANTARA) - Penabuh drum band Superman Is Dead (SID), Jerinx, menjadi perhatian warganet karena pernyataannya terhadap salah satu juru bicara COVID-19 dr Indra Yovi Sp.P(K) agar diizinkan bertemu pasien COVID-19 tanpa menggunakan alat pelindung diri (APD).
Komentar Jerinx di akun instagram pribadinya, Jumat, sudah “viral” dan mendapat respon like hingga puluhan ribu dari warganet. Kabar tersebut telah sampai ke dr Indra Yovi, namun ia enggan untuk menanggapi permintaan musisi asal Bali itu.
“Saya mau klarifikasi. Saya tidak pernah menjawab apapun terkait hal-hal yang disampaikan di media sosial tersebut,” kata dr Indra Yovi melalui pesan singkat whattsapp yang diterima di Pekanbaru, Jumat.
Ia mengatakan lebih baik fokus untuk menangani pandemi COVID-19 di Riau. Menanggapi pernyataan Jerinx di media sosial dinilainya tindakan yang menghabiskan energi.
“Alangkah baiknya kalau kita tidak kehilangan fokus menangani COVID-19 dan melakukan lebih banyak hal yang positif dibandingkan menghabiskan energi untuk hal yang tidak perlu,” ujarnya.
Jerinx selama ini memang vokal menyuarakan sikap kritisnya tentang wabah COVID-19. Ia sebelumnya mengatakan ingin masuk ke ruang isolasi pasien COVID-19 tanpa APD.
Baca juga: Jrx SID hibur tenaga medis di Wisma Atlet Kemayoran
Baca juga: Jerinx SID akan hibur petugas medis Wisma Atlet
Baca juga: Erix Soekamti nilai teguran Jerinx SID kepada Via Vallen hal wajar
Pewarta: FB Anggoro
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2020