Denpasar (ANTARA News) - Pihak produser film Julia Roberts terbaru berjudul "Eat, Pray, Love" (EPL) telah menemukan pemeran dukun dan guru spiritual Ketut Liyer bernama Hadi Subiyanto yang bekerja di Hotel Darmawangsa, Jakarta.
ANTARA News di Denpasar, Sabtu, mendapatkan informasi tersebut dari salah seorang anggota awak film "EPL" yang enggan disebutkan namanya.
Pengambilan gambar dijadwalkan dilakukan di rumah Ketut Liyer yang asli pada Senin, 9 November 2009 di Banjar Pengosekan, Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali, dan diperkirakan memakan waktu sampai lima hari.
Adegan yang akan diambil yaitu Julia Roberts yang berperan sebagai Elizabeth Gilbert, mengajari Liyer berbahasa Inggris, di sela-sela merapikan naskah lontar milik Liyer.
Di tempat ini juga Julia Roberts akan diramal garis tangannya oleh dukun Hadi Subiyanto tentang masa depan dan belajar yoga serta meditasi.
Kedekatan antara Liz Gilbert dengan Liyer dalam peran tersebut, sempat membuat cemburu istri Liyer yang khawatir siaminya berpaling kepada Gilbert.
Namun setelah dijelaskan bahwa kepeduliannya, kasih sayang yang diberikan kepada Liyer tak ubahnya seperti guru dengan murid, akhirnya istri Liyer pun mengerti.
Sebelumnya, Julia Roberts sudah melakukan pengambilan gambar di sejumlah lokasi di Bali, antara lain di Pasar Seni Ubud, Kabupaten Gianyar, Pelabuhan Benoa, Kota Denpasar, Pantai Padang Padang, Pecatu dan Ungasan, Kabupaten Badung, serta di Kintamani, Kabupaten Bangli.
Jadwal pengambilan gambar di Bali yang semula dijadwalkan sebulan, menurut informasi dari salah seorang awak pembuatan film tersebut bakal mengalami perpanjangan waktu.
Menurut jadwal semula selesai 12 November, namun diperkirakan baru bisa diselesaikan 15 November 2009, karena masih ada tempat yang belum dilakukan pengambilan gambar seperti di Monkey Forest, Ubud.
Sejumlah pelaku pariwisata Bali berharap usai film ini diluncurkan maka dampak promosi Bali semakin besar, sehingga mampu membuat penasaran wisatawan dunia untuk mengunjungi Bali.(*)
Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009