Saham Eropa Naik Didukung Data Pekerjaan AS

London (ANTARA News/AFP) - Pasar-pasar saham utama Eropa membuat kenaikan moderat pada Kamis waktu setempat, didukung oleh data pekerjaan AS yang positif dankomentar optimis dari Bank Sentral Eropa atas prospek pertumbuhan zona euro.

Di London, indeks FTSE 100 naik 0,35 persen menjadi ditutup pada 5.125,64, sementara di Paris indeks CAC 40 bertambah 1,05 persen menjadi berakhir di 3.708,73. Di Frankfurt, indeks Dax naik 0,67 persen menjadi ditutup pada 5.480,92.

Tempat lain ada kenaikan 0,75 persen di Brussels, 0,88 persen di Milan, 1,42 persen di Madrid, 0,29 persen pada Swiss Market Index dan 0,64 persen di Amsterdam.

Saham Wall Street menguat lebih tinggi setelah data ekonomi AS tentang pasar tenaga kerja yang lemah lebih baik dari yang diperkirakan dan berita perusahaan yang positif.

Dow Jones Industrial Average naik 1,55 persen di 9.953,59 pada pertengahan hari, sementara indeks komposit Nasdaq meningkat 1,87 persen menjadi 2.093,97.

"Lebih baik dari perkiraan penghasilan, dan panduan meyakinkan, dari perusahaan utama Cisco, bersama dengan beberapa lebih baik dari yang diperkirakan data ekonomi utama, telah menetapkan nada positif," kata Patrick O`Hare dari Briefing.com.

Spesialis jaringan Cisco, yang baru-baru ini bergabung dengan indeks saham blue-chip Dow 30, melompat 2,62 persen menjadi 23,90 dolar setelah melaporkan pendapatan di atas ekspektasi pasar dan memprpyeksikan penjualan yang lebih tinggi dalam kuartal saat ini.

Di depan makroekonomi, data Departemen Tenaga Kerja menunjukkan klaim awal untuk manfaat asuransi pengangguran AS turun lebih dari yang diperkirakan minggu lalu, mengangkat sentimen jelang laporan resmi pemerintah untuk pasar tenaga kerja bulan Oktober yang ditunggu dengan cemas pada Jumat.

Kebanyakan analis memperkirakan tingkat pengangguran Oktober naik menjadi 9,9 persen, dari tertinggi 26 tahun pada 9,8 persen pada September.

Obligasi menguat. Hasil pada obligas negara AS berjangka 10-tahun jatuh ke 3,529 persen dari 3,546 persen pada Rabu dan pada obligasi 30-tahun turun menjadi 4,416 persen dari 4,434 persen. Hasil dan harga obligasi bergerak berlawanan arah.

Sentimen pasar di Eropa diangkat oleh data tenaga kerja AS serta oleh komentar dari kepala ECB Jean-Claude Trichet setelah bank memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuan pada rekor terendah 1,0 persen.

"Informasi terbaru terus mengindikasikan peningkatan aktivitas ekonomi di paruh kedua tahun ini," kata Trichet.

Elga ekonom Morgan Stanley Bartsch berkomentar bahwa "ECB mulai untuk menjadi lebih optimis pada prospek pertumbuhan."

Di London saham pertambangan terus tampil baik dalam menanggapi menguatnya harga emas, dengan Fresnillo naik 2,56 persen. Sebaliknya bank menderita sesuai dengan rekan-rekannya di AS. RBS jatuh 3,45 persen dan Lloyd Banking Group turun 3,82 persen.

Di Paris sektor ritel memimpin setelah membangun hasil pendapatan positif dari Delhaize dari Belgia. Carrefour bertambah 3,52 persen dan Casino Guichard naik 1,34 persen.

Raksasa perbankan BNP, setelah melaporkan kenaikan 44,8 persen keuntungan kuartalan, melonjak 3,29 persen.

Di Frankfurt, Commerzbank rekan BNP merosot 5,65 persen setelah memperlihatkan kerugian bersih berat dalam kuartal ketiga karena biaya restrukturisasi dan penurunan nilai aset (writedowns).

Di Asia pada Kamis, Tokyo ditutup turun 1,29 persen pada satu bulan terendah, tertekan oleh kehati-hatian atas hasil penghasilan dari Toyota Motor.

Patokan indeks Nikkei-225 jatuh ke 9.717,44 poin, terendah sejak 6 Oktober.

Saham Hong Kong ditutup turun 0,63 persen pada Kamis, karena aksi ambil untung setelah hari sebelumnya rebound.(*)