Kesehatan bagi siapa pun sangat penting peranannya, tidak terkecuali juga bagi calon
jamaah haji yang akan menunaikan ibadah haji di tanah suci Mekkah. Faktor kesehatan penting untuk diketahui karena dalam menunaikan rukun haji, diperlukan kondisi tubuh yang prima.
Meski kondisi tubuh sangat dipengaruhi oleh faktor usia, itu bukan berarti jamaah yang berusia muda kondisi fisiknya lebih baik dibanding jamaah yang usianya sudah lanjut.
Ada beberapa hal yang bisa anda persiapkan dengan melakukannya di tanah air. Beberapa hal itu diharapkan bisa membantu meningkatkan vitalitas kesehatan anda saat berada di tanah suci. Hal-hal yang disebutkan berikut ini memang terkesan klise saat dibaca, namun dijamin anda akan merasakan manfaatnya.
Pertama, sebelum berangkat ke tanah suci, persiapkan kesehatan anda dengan berolahraga yang cukup. Olahraga yang sangat disarankan pada tahap persiapan ini, adalah lari. Kenapa lari? Karena dengan berlari, kaki anda akan terbiasa dengan tata cara beribadah di tanah suci yang sebagian besar dilakukan dengan berjalan kaki.
Bagi yang sudah terbiasa dengan berlari, itu tidak akan bermasalah, tapi bagi yang tidak, sebaiknya dari sekarang anda membiasakannya. Jika perlu, anda berlatih hingga mencapai jarak yang cukup jauh. Idealnya, kaki anda harus dibiasakan untuk berlari hingga mencapai jarak minimal 7 km. Jarak tersebut memang cukup jauh. Tapi, dengan berlatih teratur, jarak tersebut pasti akan bisa dilakukan dan bahkan terlampaui.
Tidak perlu setiap hari berlari saat anda menyiapkan kondisi fisik di tanah air, cukup seminggu sekali saja jika memang anda merasa tidak cukup siap untuk melakukannya.
Dengan persiapan yang cukup itu, anda tidak perlu khawatir akan kerepotan karena harus berjalan kaki dengan jarak yang jauh saat melaksanakan ibadah haji. Namun, selama masa persiapan itu, anda juga tidak perlu dibebani dengan target harus berlari sejauh mungkin. Cukup semampu yang anda bisa saja.
Kedua, mulailah untuk mengurangi kegiatan yang tidak penting. Biasanya, kegiatan yang dilakukan, apa pun jenisnya, akan menguras energi dan tenaga. Karenanya, disarankan untuk menguranginya sebelum berangkat ke tanah suci.
Tips ketiga yang juga bisa anda adalah dengan menyeleksi asupan makanan ke tubuh anda. Seperti diketahui, asupan makanan yang disarankan untuk menambah vitalitas tubuh, adalah makanan bergizi.
Namun, percuma saja jika anda melaksanakan saran tersebut tapi anda tidak juga menyeleksi makanan yang boleh dan tidak masuk ke tubuh anda. Artinya, antara mengkonsumsi makanan bergizi dan menyeleksi makanan yang tidak layak secara kesehatan, dalam persiapan ini menjadi hal yang bersinergi.
Selama anda membiasakan diri dengan pola makan yang benar dan sehat, anda juga tidak boleh melupakan waktu istirahat anda untuk dikelola secara benar. Jangan sampai, karena terlalu sibuk berolahraga, menyiapkan makanan yang diinginkan, anda ternyata melupakan waktu istirahat anda.
Itu tidak boleh dilakukan. Karenanya, usahakan untuk tetap menjaga waktu tidur yang cukup. Jika memang anda sudah kecapaian setelah berlari, tidak ada salahnya anda mengistirahatkan badan anda sejenak.
Tips berikutnya yang juga bisa anda terapkan untuk menjaga tubuh anda tetap fit, adalah dengan menyiapkan obat-obatan pribadi anda yang biasa dikonsumsi. Seringan apa pun penyakit yang anda derita, alangkah baiknya jika obatnya sudah dipersiapkan sejak dari Indonesia.
Dengan cara seperti itu, anda yang sudah kelelahan saat beribadah, tidak akan kesulitan mencari obat jika memang sangat dibutuhkan.
Meski demikian, walau tips terakhir ini ditujukan bagi calon jamaah yang memiliki riwayat penyakit khusus, calon jamaah lain yang tidak memiliki ciri tersebut tidak ada salahnya untuk mengikuti juga.
Caranya, tentu saja dengan menyiapkan obatan-obatan yang dianggap akan membantu saat sedang dibutuhkan. Contohnya, obat maag, sakit kepala dan sebagainya. (*)
Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2009