Akhir tahun ini kami harapkan total ruas jalan Tol Trans Sumatera yang sudah beroperasi meningkat menjadi 500 km
Jakarta (ANTARA) - PT Hutama Karya (Persero) berharap total ruas jalan Tol Trans Sumatera yang sudah beroperasi menjadi 500 km pada akhir tahun ini.
"Akhir tahun ini kami harapkan total ruas jalan Tol Trans Sumatera yang sudah beroperasi meningkat menjadi 500 km," ujar Direktur Keuangan Hutama Karya Hilda Savitri dalam seminar daring di Jakarta, Sabtu.
Hilda mengatakan bahwa saat ini Hutama Karya sudah berhasil mengoperasikan 364 km tol dari lima ruas dan sebentar lagi dalam tahap inspeksi final sepanjang 131 km yakni ruas Tol Pekanbaru-Dumai.
Baca juga: Presiden: Banyak kendala aturan teknis pada proyek Tol Trans-Sumatera
"Total ruas Tol Trans Sumatera lainnya sepanjang 771 km sedang dalam proses konstruksi," katanya.
Ruas-ruas Tol Trans Sumatera yang dalam proses konstruksi tersebut, antara lain ruas Tol Kisaran-Indrapura sepanjang 47 km, Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat sepanjang 143 km, Simpang Indralaya-Muara Enim sepanjang 119 km, ruas tol Sicincin-Padang sepanjang 35 km, Pekanbaru-Pangkalan sepanjang 95 km, Taba Penanjung-Bangkalan sepanjang 18 km, dan Binjai-Langsa sepanjang 110 km.
Sedangkan total ruas Tol Trans Sumatera sepanjang 319 km dalam proses konstruksi, terdiri dari ruas Tol Muara Enim-Lahat-Lubuk Linggau sepanjang 115 km, Payakumbuh-Sicincin sepanjang 77 km, Pangkalan-Payakumbuh sepanjang 49 km, dan Lubuk Linggau-Taba Penanjung sepanjang 78 km.
Baca juga: Pemerintah cari opsi pendanaan rampungkan Tol Trans-Sumatera
Sementara itu total ruas Tol Trans Sumatera yang belum masuk fase persiapan konstruksi dan sedang dalam tahap studi kelayakan sepanjang 1.311 km.
Hutama Karya mendapatkan penugasan berdasarkan Perpres Nomor 117 Tahun 2015 untuk membangun jalan Tol Trans Sumatera sepanjang 2.769 km dengan total nilai investasi Rp476 triliun.
"Terkait status pendanaan dan pembangunan jalan Tol Trans Sumatera dari total kebutuhan Rp476 triliun dana yang sudah dipenuhi sampai sekarang sebesar Rp90 triliun," kata Direktur Keuangan Hutama Karya tersebut.
Menurut Hilda, total dana Rp90 triliun tersebut terdiri dari ekuitas sebesar Rp55 triliun dan pinjaman dari perbankan serta obligasi global sebesar Rp35 triliun. Dengan demikian total sisa kebutuhan untuk menyelesaikan jalan Tol Trans Sumatera sepanjang 2.769 km adalah sebesar Rp386 triliun.
Baca juga: Bupati Aceh Besar: Tol Sibanceh bermanfaat besar untuk sektor ekonomi
Pewarta: Aji Cakti
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2020