Kemeneg BUMN Butuh 21 Orang CPNS

Jakarta (ANTARA News) - Kementerian Negara BUMN mengundang putra-putri Indonesia untuk mengisi formasi calon pegawai negari sipil (CPNS) di lingkungan kementerian itu dengan jumlah yang dibutuhkan 21 orang.

Bagi calon pelamar bisa mangakses informasi lengkap mengenai kesempatan menjadi PNS itu melalui situs www.bumn.go.id, sekaligus mendaftarkan diri secara online dan mengunduh sejumlah formulir yang disediakan untuk keperluan mendaftar, demikian informasi dari Kementerian BUMN di Jakarta, Senin.

Melalui situs Internet Kementerian BUMN itu calon pelamar dapat mengunduh lembar registrasi dan contoh surat pernyataan yang bisa dicetak sebagai bagian dari syarat adminstrasi pendaftaran.

Dari 21 kebutuhan PNS di lingkungan kementerian itu, antara lain adalah untuk ditempat sebagai analis kepegawaian 1 orang, analis hukum 5 orang, pranata komputer 5 orang, analis keuangan BUMN 5 orang, dan kehumasan 1 orang.

Kemudian teknisi listrik 2 orang masing-masing berpendidikan D111 kelistrikan serta mesin dan administrasi umum 2 orang.

Selain persyaratan umum layaknya penerimaan PNS di departemen lain, Kementerian BUMN mensyaratkan pelamar bisa mengoperasikan komputer khususnya aplikasi microsoft word dan Internet.

Pelamar diharapkan juga menguasai bahasa inggris baik lisan maupun tulisan yang dibuktikan dengan hasil test kemampuan berbahasa inggris yang masih berlaku dengan TOEFL 450 atau IELTS 5.

Khusus untuk formasi analis hukum dan perundang-undangan disyaratkan pernah mengikuti pelatihan legal drafting atau pelatihan penyusunan legal opinion atau litigasi dengan melampirkan photo copy sertifikat.

Sedangkan untuk formasi pranata komputer diutamakan yang pernah menangani sistem informasi di instansi pemerintah dan swasta minimal dua tahun dengan melampirkan surat keterangan pengalaman kerja.

Bagi CPNS untuk mengisi formasi teknisi listrik dan adminstrasi umum diutamakan pernah menangani pekerjaan yang sama di instansi pemerintah dan atau swasta minimal juga dua tahun.

Karena posisi yang diperebutkan sangat terbatas, panitia menerapkan kriteria persyaratan yang sangat ketat dan lengkap. Termasuk, kelengkapan administrasi dan kemampuan bidang masing-masing.

Dalam pengumuman resmi tersebut, syarat spesifik yang harus dilengkapi itu termasuk photo copy Akta Lahir, Surat Keterangan Pengalaman Kerja, KTP, Surat Pernyataan bersedia membayar ganti rugi sebesar Rp 10 juta jika ternyata dinyatakan lolos seleksi akhir namun tidak bersedia masuk formasi CPNS (mengundurkan diri).

Pengumuman calon yang diterima akan dikeluarkan pada 26 Nopember yang akan datang. Bagi pelamar yang belum melakukan pendaftaran lewat online, saat ini panitia rekrutmen masih membuka kesempatan hingga Selasa (3/11).
(*)