Pria tersebut, yang menyandera seorang anak laki berusia 10 tahun di Kabupaten Qingzhen di Kota Guiyang pada tengah malam, meminta tebusan sebanyak 150.000 yuan (21.900 dolar AS), kata polisi setempat.
Polisi menembak hingga tewas penyandera itu, yang mengaku memiliki peledak, pukul 05:00 waktu setempat, setelah "bujukan yang berulang-kali gagal" dan menyelamatkan anak laki-laki tersebut.
Polisi menyatakan mereka telah menjinakkan peledak itu dan sedang berusaha mengidentifikasi penyandera tersebut.
(*)
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009