Denpasar (ANTARA News) - Bali akan menggelar "International Bali-India Yoga Festival-IBIYF" pada 3-10 Maret 2010 yang salah satu acaranya mendatangkan seorang pakar ayurweda atau pengobatan tradisional dari Kerala, India, yang bisa mendeteksi berbagai jenis penyakit dan meramalkan kehidupan seseorang berdasarkan garis tangan.

"Pakar itu akan bergabung dengan sekitar 100 yogi dari India untuk berperan serta dalam menyukseskan kegiatan bertaraf internasional itu," kata Ketua Bali-India Foundation Dr Somvir di Denpasar, Sabtu.

Ia mengatakan, ahli ayurweda itu akan melakukan kegiatan sosial untuk melayani masyarakat yang membutuhkan selama sepekan di Bali.

IBIYF berlangsung di Patanjali Yoga city Banjar Gunung Sari, Desa Tegal Linggah, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng, 80 km utara Denpasar dan akan diwarnai atraksi keterampilan pijat dan spa ala ayurweda.

Panita berharap masyarakat memanfaatkan kesempatan baik tersebut untuk lebih mengenal pengobatan tradisional menggunakan bahan-bahan tradisional yang ada dalam lingkungan masing-masing.

Somvir menjelaskan, IBIYF yang melibatkan tidak kurang dari 1.500 orang dari berbagai negara di belahan dunia maupun sejumlah daerah di Indonesia juga akan memperkenalkan pengobatan tradisional.

"Patanjali yoga city" di Bali utara itu telah mengembangkan ratusan jenis tanaman obat, 50 jenis diantaranya didatangkan secara khusus dari India.

Proyek percontohan tersebut tahap pertama dikembangkan pada lahan seluas 1,5 hektare yang nantinya diharapkan bisa dikembangkan pada lahan yang lebih luas.

Pengembangan tanaman obat-obatan untuk penyembuhan berbagai penyakit secara tradisional itu erat kaitannya dengan kegiatan yoga, yakni pemusatan pikiran dan olah pernafasan untuk kesehatan dan kedamaian, ujar Somvir. (*)

Pewarta:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2009